PT KAI Semarang Panen Pembatalan Tiket Kereta

Semarangpos.com, SEMARANG — PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daops) IV Semarang panen pembatalan tiket perjalanan kereta api. Peningkatan jumlah calon penumpang yang membatalkan perjalanan menggunakan kereta api itu bahkan mencapai lebih dari dua kali lipat pekan sebelumnya.

Calon penumpang yang membatalkan peerjalanan itu berasal dari berbagai stasiun di wilayah tersebut. Kondisi itu tak bisa dilepaskan dari teror merebaknya penularan virus corona jenis baru atau covid-19.

Ada Siluman Harimau Dalam Gua Landak Semarang

“Pembatalan perjalanan terlihat dari jumlah pengembalian tiket yang sudah dibeli calon penumpang,” kata Manajer Humas PT KAI Daops IV Semarang, Krisbiyantoro, di Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (21/3/2020).

Menurut dia, jumlah rata-rata pembatalan tiket KA di wilayah KAI Semarang itu pada sepekan terakhir ini meningkat lebih dari 200%. Peningkatan persentase itu diperoleh berdasarkan perbandingan dengan pekan-pekan sebelum merebaknya virus corona.

“Kalau pembatalan tiket sebelum wabah corona sekitar 213 tiket/hari, setelah wabah corona merebak pada sepekan terakhir ini naik menjadi 777 tiket/hari,” tambahnya.

Pengembalian Tiket

Merebaknya covid-19, lanjut dia, juga berdampak terhadap penurunan penumpang dengan berbagai tujuan yang mencapai sekitar 17%. Berkaitan dengan pembatalan tiket, lanjut dia, PT KAI memberi kesempatan calon penumpang untuk mengembalikan tiket yang sudah dibeli, dengan ketentuan yang sudah diatur.

Tanjung Emas Setop Ekspor Masker dan Antiseptik

Ia menjelaskan pengembalian uang tiket hanya berlaku untuk calon penumpang dengan identitas yang tercantum dalam tiket yang dibeli atau bisa dengan menggunakan surat kuasa. Ia menambahkan pembatalan tiket kereta KAI Semarang bisa dilakukan di Stasiun Semarang Tawang, Poncol, Pekalongan, Tegal, dan Cepu.

Sementara untuk menghadapi penyebaran covid-19, PT KAI sudah menerapkan protokol sesuai dengan ketentuan berlaku. Selain menyemprot berbagai fasilitas perkeretaapian dengan menggunakan disinfektan, KAI juga sudah menerapkan jarak antrean antarpenumpung untuk mengurangi interaksi antara satu orang dengan lainnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya