Ratusan Rumah di Klambu Grobogan Terendam Air

Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Klambu, Grobogan, menyebabkan ratusan rumah di Desa Penganten dan Desa Klambu terendam air.

Ratusan Rumah di Klambu Grobogan Terendam Air Petugas BPBD Grobogan mengecek kondisi jalan di Kecamatan Klambu yang sempat terendam air dan berangsur surut, Selasa (2/11/2021). (Solopos.com-dok.BPBD Grobogan)

Semarangpos.com, PURWODADI – Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Klambu, Grobogan sejak pukul 14.00 WIB – 16.00 WIB menyebabkan ratusan rumah di Desa Penganten dan Desa Klambu terendam air. Dilaporkan ketinggian air mencapai 60 cm, kemudian sekitar satu jam kemudian mulai surut.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan, Endang Sulistyoningsih melalui Kasi Kedaruratan, Masrikan mengatakan ada dua desa yang terdampak.

“Untuk Jalan di Dusun Pesantren, Desa Klambu terendam air setinggi 60 cm. Ponpes Massyruh Desa Klambu Tergenang kurang lebih 50 cm di halaman pondok. Kemudian jalan Desa Penganten dan sejumlah rumah terendam air sekira 40 cm,” terang Masrikan.

Baca juga: Ini 5 Bantuan yang Cair Pada November 2021

Menurut Kades Penganten, Kecamatan Klambu, Grobogan, Junaidi, wilayah di desa tersebut yang terdampak banjir berada di Dusun Krajan. Ada sekitar 300 yang terendam air, data tersebut baru sementara.

“Kemungkinan jumlahnya bertambah, saat ini kita masih melakukan pendataan di lapangan. Sejauh ini, belum ada laporan rumah yang roboh atau rusak parah,” kata Junaidi kepada wartawan.

Baca juga: Vaksinasi di Grobogan Terkendala Alat Suntik

Selain merendam jalan dan rumah warga, banjir juga merusak aneka tanaman warga. Termasuk juga ada peralatan elektronik milik warga yang rusak ter kena air. “Tidak ada korban dalam kejadian ini. Saat ini, air sudah surut,” katanya.

“Untuk di Desa Klambu juga cukup banyak rumah yang kemasukan air. Tapi, sekitar pukul 17.00 WIB air yang masuk rumah dan di jalan sudah mulai surut. Ini, sukarelawan PMI Grobogan sudah di lokasi,” jelas Kasi Pelayanan PMI Grobogan Gesit Kristiyawan.

Data dari BPBD Grobogan, terdapat sekitar 19 kecamatan rawan bencana banjir di Kabupaten Grobogan. 19 Kecamatan tersebut di antaranya Brati, Gabus, Geyer, Godong, Grobogan, Gubug, Kedungjati, Klambu, Kradenan, Ngaringan, Penawagan, Pulokulon, Purwodadi. Tanggungharjo, Tawangharjo, Tegowanu, Toroh dan Wirosari.

 

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.