Ribuan Nelayan Batang Paceklik Ikan, HNSI Sigap Bagikan Beras
Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Batang Teguh Tarmudjo didampingi Ketua Pendidikan dan Pelatihan Nur Untung Slamet, Senin (9/12/2019), membagikan beras paceklik pada janda nelayan.
Semarangpos.com, BATANG – Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Batang membagikan beras paceklik pada ribuan nelayan seiring dengan kondisi nelayan setempat yang sedang menghadapi kesulitan memenuhi kebutuhan keluarga mereka, Senin (9/12/2019).
Ketua HNSI Batang Teguh Tarmudjo mengatakan bahwa sejak beberapa bulan terakhir ini, para nelayan setempat mulai paceklik karena kondisi di perairan laut sering terjadi badai. Alhasil, mereka tidak bisa melaut.
“Program ini dilakukan dalam rangka membantu perekonomian para nelayan setempat karena memasuki Desember sering terjadi badai sehingga para nelayan tidak bisa melaut. Oleh karena, melalui program paceklik ini para nelayan akan terbantu perekonomiannya,” katanya di Batang, Jawa Tengah, Senin.
Teguh Tarmudjo yang didampingi Ketua Pendidikan dan Pelatihan HNSI Batang Nur Untung Slamet mengatakan program pembagian bantuan beras ini merupakan agenda tahunan HNSI setempat. Kegiatan itu dilaksanakan setiap bulan Desember atau memasuki musim paceklik untuk para nelayan.
Sebanyak 60,8 ton beras akan dibagikan kepada sekitar 10.200 orang. Bantuan beras paceklik ini dikoordinasi oleh HNSI Batang dengan sumber dana yang diambil dari hasil penjualan para nelayan sebesar 0,5% pada setiap pelelangan ikan.
“Pembagian beras paceklik ini akan dilaksanakan selama empat hari, yaitu mulai 9 Desember 2019 hingga 12 Desember 2019. Adapun, pada pembagian beras ini masing-masing nelayan kategori aktif mendapatkan 5 kg beras, nelayan musiman 2,5 kg, dan janda nelayan 2,5 kg,” katanya.
Penerima beras paceklik mengatakan warga merasa senang mendapat bantuan beras tersebut karena bisa meringankan beban kebutuhan keluarganya. “Alhamdulillah, pembagian beras paceklik ini sangat membantu para nelayan maupun janda nelayan karena bisa membantu meringankan beban kebutuhan keluarganya,” katanya.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- PPKM Batang Naik Jadi Level 3, Capaian Vaksinasi Masih rendah
- Polisi Ungkap Kasus Pembunuhan Wanita di Batang, Pelaku Mantan Tunangan
- Gubernur Ganjar Minta Pemkab Batang Buat Laboratorium PCR
- 51 Fasilitas Ini Bikin Pengendara Betah di Rest Area 360 Batang
- Bongkahan Batu Bara Ganggu Aktivitas Nelayan Batang
- Gaji Kepala Desa di Batang Bakal Naik Jadi Rp3,2 Juta
- Ini Dia 3 Terobosan Pemkab Batang untuk UMKM
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.