Sudah Pengujung Tahun, Realisasi APBD Cilacap Baru 85,2%

Sampai akhir November 2019 lalu, realisasi pelaksanaan APBD Kabupaten Cilacap di Jawa Tengah secara fisik lebih rendah 8,5% dari target. Realisasi itu baru mencapai 85,2%, padahal mestinya 93,7%.

Sudah Pengujung Tahun, Realisasi APBD Cilacap Baru 85,2% Ilustrasi uang tunai rupiah. (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis)

Semarangpos.com, SEMARANG – Sampai akhir November 2019 lalu, realisasi pelaksanaan APBD Kabupaten Cilacap di Jawa Tengah secara fisik mencapai 85,2%.

Realisasi tersebut lebih rendah 8,5% dari target yang ditetapkan sebesar 93,7%. Namun demikian, persentase itu meningkat dibandingkan periode sebelumnya pada akhir November 2018 sebesar 82,93%.

Hal ini dipaparkan dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Operasional Kegiatan (POK) APBD Kabupaten Cilacap TA 2019 Triwulan IV, di Ruang Jalabumi Setda Cilacap, Jawa Tengah, Rabu (11/12/2019), sebagaimana dikutip dari siaran resmi yang diterima Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI).

Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Cilacap Wasi Ariadi mengatakan rata-rata penyerapan anggaran (SP2D) seluruh OPD mencapai 58,32%. Pencapaian itu, katanya, lebih rendah 12,35% dibandingkan realisasi penyerapan sampai akhir November 2018 sebesar 70,67%.

Demikian pula SPJ rata-rata sampai akhir November 2019 sebesar 58,25% masih lebih rendah dibandingkan SPJ November 2018 sebesar 63,64 persen. “Namun demikian rata-rata pencapaian fisik sampai November 2019 tercapai sebesar 85,20% masih lebih tinggi dibandingkan pencapaian fisik November 2018 sebesar 82,93%,” jelasnya.

Realisasi fisik pelaksanaan Bantuan Keuangan (Bankeu) Provinsi Jawa Tengah sampai dengan akhir November 2019 menunjukkan target fisik 67,54% dan realisasi fisik 68,61%. Melihat perkembangan ini, dapat dilihat bahwa beberapa kegiatan telah mencapai bahkan melampaui target.

Wakil Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman menyampaikan pelaksanaan APBD 2019 di lingkungan kerja OPD masing-masing diharapkan lebih optimal dan dipertanggung jawabkan dengan baik.

“Saat ini kita berada di penghujung tahun 2019. Hal ini harus menjadi pelajaran bagi kita semua dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan pembinaan masyarakat pada tahun-tahun mendatang,” paparnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.