Viral! Bikin Vlog di Lawang Sewu Semarang Bayar Rp3 Juta Per Jam

Youtuber Kirandika viral setelah membagikan videonya yang diminta membayar Rp3 juta per jam untuk membuat vlog di Museum Lawang Sewu Semarang.

Viral! Bikin Vlog di Lawang Sewu Semarang Bayar Rp3 Juta Per Jam Museum Lawang Sewu di Semarang. (Youtube-Cerita Urban)

Semarangpos.com, SEMARANG — Youtuber Kirandika Channel mendadak viral setelah membagikan pengalamannya saat hendak membuat video blog atau vlog di Museum Lawang Sewu Kota Semarang. Hal itu dikarenakan ia diminta membayar Rp3 juta per jam jika ingin membuat video di objek wisata peninggalan Belanda tersebut.

Ia membagikan pengalamannya itu saat berkunjung ke Lawang Sewu melalui unggahan video di Youtube pada 11 November 2020. Video berdurasi 9 menit 17 detik itu diberi judul “NGEVLOG DI LAWANG SEWU HARUS BAYAR JUTAAN RUPIAH/JAM”.

Kirandika yang berasa dari Tuban Jawa Timur berbagai pengalamannya itu saat berkunjung ke rumah mertuanya di Semarang.

IDI: Gugur Karena Covid-19, 6 Nakes di Semarang Tak Dapat Santunan

“Saya ingin menyempatkan ngevlog [bikin vlog] di Lawang Sewu. Ingin saya upload di Youtube, lalu ada kejadian yang membuat saya kurang nyaman. Pas memasuki loket, video juga kan on ,eh tiba-tiba di suruh setop oleh satpam,” katanya.

Saat berada di dalam Lawang Sewu, Kirandika menjelaskan kepada pemirsa ternyata kalau mau nge-vlog atau  bikin vlog di Lawang Sewu harus izin terlebih dahulu ke pihak manajemen dan tidak gratis.

“Iya harus bayar dulu, harus ada kesepakatan. Tapi saya kurang tau mas bayarnya berapa,” ujarnya menirukan suara satpam di loket masuk tadi.

Setelah dirinya berkeliling dan menikmati segala isi yang ada di Lawang Sewu, ternyata Kirandika ditegur lagi oleh satpam yang sama.

Kirandika pun berhasil mengabadikan momen percakapannya tanpa sepengetahuan dari pihak satpam itu.

“Di sini prosedurnya kalau mau bikin video ada biayanya,” ujar satpam.

“Berapa itu pak,” tanya Kirandika

“Sekitar Rp3 juta per jam,” timpal satpam tersebut.

“Waduh lah kita aja baru bikin Youtube, udah bayar segitu. Soalnya orang juga enggak bilang, cuman bayar guide aja,” jawab Kirandika.

Tanpa Izin

Satpam pun memberikan penjelasan pernah ada youtuber dari Malang yang dipanggil karena bikin vlog tanpa izin.

“Mulai kapan bayarnya pak?,” tanya seorang perempuan

“Udah lama sih,” jawab satpam itu.

Kader Gerindra Sebut Bison Unggul pada Debat Pilkada Kabupaten Semarang

Akhirnya Kirandika hanya meminta maaf karena dirinya tidak tahu menahu mengenai kebijakan tersebut.

Karena masih penasaran mengenai kebijakan itu, Kirandika pun mencoba menanyakan lagi ke pihak satpam yang berbeda.

Namun, Kirandika mendapatkan jawaban yang sama yaitu harus membayar Rp3 juta per jam untuk pembuatan konten video.

Satpam kedua menerangkan memang sudah ada kebijakan dari pengelola. Kalau hanya foto-foto tidak dipungut biaya sama sekali.

Respons Netizen

Unggahan video yang sudah ditonton 6.291 kali dan 82 like mendapat sorotan dari netizen dikolom komentar.

Salah satu netizen dengan channel Joe Joe memberikan komentar agar pihak Lawang Sewu memyampaikan kebijakan itu kepada masyarkat.

“Pungli ini kayaknya kalo pihak terkait tidak memberikan penjelasan secara langsung kepada masyarakat publik tentunya,” tulisnya.

Ada juga netizen yang meminta bantuan ke Wali Kota Semarang yang saat ini tengah cuti untuk menghadapi Pilkada 2020, Hendrar Prihadi, dan dinas terkait untuk mengusut kebijakan itu.

Museum Lawang Sewu Semarang Kembali Dibuka

“Tolong pak hendi dan dinas terkait kejadian tersebut usut tuntas sampai ke akar-akarnya. apa itu benar, kejadian tersebut,” jelas channel DavidSmg

“Bang saya udah lihat dan sudah saya share ke rekan Dinas di Provinsi semoga segera ketemu kejelasannya.. kalok memang oknum sungguh sayang sekali,” timpal channel PROFIT MARDIKHUDA

“Kreatif… membuat judul yang bikin menarik orang lain untuk melihatnya. Tapi kenyataannya memang begitu sih, memang harus ada perizinan dan tarifnya. Soal tarif itu saya kurang mengetahui tetapi apapun itu jika sudah peraturan harus ditaati,” ujar channel Bayu Ramli Tarigan.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.