900 Buruh Batang Dirumahkan Gegara Covid-19

Sekitar 900 buruh sejumlah perusahaan di Kabupaten Batang, Jawa Tengah dirumahkan selama serangan virus corona jenis baru pemicu Covid-19.

900 Buruh Batang Dirumahkan Gegara Covid-19 Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Batang Tulyono. (Antara-Humas Batang)

Semarangpos.com, BATANG — Sekitar 900 buruh yang bekerja di sejumlah perusahaan di Kabupaten Batang, Jawa Tengah terpaksa dirumahkan selama serangan virus corona jenis baru pemicu Covid-19.

Situasi memprihatinkan itu diungkapkan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Batang Tulyono di Batang, Jateng, Kamis (9/4/2020). Saat ini, katanya, ada empat perusahaan yang telah melaporkan sudah merumahkan para pekerjanya. Perusahaan-perusahaan itu bergerak pada sektor perkayuan, pariwisata atau perhotelan, dan kuliner.

“Kebijakan perusahaan kayu merumahkan karyawan itu dipicu karena produksi kayu olahan yang dikirim ke luar negeri sedang ditutup. Demikian, pada sektor hotel dan kuliner mengalami daya kunjung turun drastis,” katanya.

Diduga Nikahi Anak 7 Tahun, Syekh Puji Diperiksa Polda Jateng

Ia yang didampingi Kepala Seksi Hubungan Industrial Septa Andi Wibowo mengatakan dengan kondisi yang terjadi sekarang ini, para karyawan memahami kebijakan yang diambil perusahaan.

Sesuai Musyawarah

“Kami sudah menyampaikan pada perusahaan agar setiap kebijakan yang diambil harus atas dasar hasil musyawarah atau kesepakatan bersama antarpekerja dan perusahaan. Hal itu, untuk mengantisipasi adanya protes,” katanya.

Undip Terima 2.066 Siswa dari Jalur SNMPTN 2020, Cek Namanya di Sini…

Ia mengatakan pihak perusahaan tempat para buruh Batang dirumahkan itu menyanggupi untuk mempekerjakan kembali pada karyawannya apabila kondisi sudah membaik.

Pemkab, kata dia, memahami dengan kondisi keuangan perusahaan yang terjadi sekarang ini seiring dengan adanya wabah virus corona.

“Oleh karena, kami mengajak masyarakat agar bersama-sama mengantisipasi penyebaran virus corona dengan melakukan pola hidup sehat, tidak berkerumun, serta menjaga social distancing,” katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.