Buka Saat Pandemi, Paragon Mall Semarang Tak Batasi Jumlah Pengunjung

Paragon Mall Semarang belum berniat menerapkan pembatasan jumlah pengunjung saat menyongsong penerapan new normal pada masa pandemi Covid-19.

Buka Saat Pandemi, Paragon Mall Semarang Tak Batasi Jumlah Pengunjung GM Paragon Mall Semarang, Lie Jemmy (kiri), dan Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol. Iskandar F. Sutisna, saat menggelar jumpa pers di Paragon Mall Semarang, Sabtu (20/6/2020). (Semarangpos.com-Bidhumas Polda Jateng)

Semarangpos.com, SEMARANG – Paragon Mall Semarang belum berencana menerapkan pembatasan jumlah pengunjung pada masa pandemi Covid-19.

Hal itu disampaikan General Manager Paragon Mall, Lie Jemmy, di sela kunjungan Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, dan Kapolri, Jenderal Pol. Idham Azis, Sabtu (20/6/2020).

Jemmy mengatakan saat ini pihaknya belum menerapkan kebijakan membatasi jumlah pengunjung atau customer. Hal itu dikarenakan jumlah pengunjung saat ini masih terbilang minim atau, dengan kata lain bisa terkendali.

Panglima TNI & Kapolri Pastikan Mal di Semarang Boleh Terima Pengunjung

“Belum, untuk saat ini kita belum menerapkan pembatasan jumlah pengunjung karena masih 30-40%. Jadi masih minim,” ujar Jemmy.

Jemmy menyebutkan pada masa pandemi Covid-19 jumlah kunjungan customer di Paragon Mall menurun drastis. Pengunjung saat ini hanya berkisar 30-40% dari jumlah keseluruhan sebelum pandemi, yakni 15.000 orang saat weekday dan 30.000 orang saat weekend.

Kendati tidak membatasi jumlah pengunjung, Jemmy mengaku sederet protokol kesehatan pencegahan Covid-19 wajib dipatuhi customer maupun karyawan Paragon Mall Semarang.

Protokol kesehatan itu antara lain wajib mengenakan masker, diukur suhu tubuhnya, cuci tangan dengan hand sanitizer, dan penerapan jarak atau physical distancing.

Customer maupun karyawan yang tidak pakai masker tidak diizinkan masuk. Begitu juga kalau suhu tubuhnya di atas 37,5 derajat Celcius. Selain itu, kita minta cuci tangan dengan hand sanitizer. Di pintu masuk sudah kita sediakan hand sanitizer,” imbuhnya.

Wali Kota Semarang Sebut Ada Klaster Baru Covid-19 Dari Tenaga Kesehatan

Jemmy menambahkan meski sudah dizinkan menerima pengunjung ada beberapa tenant di Paragon Mall Semarang yang belum beroperasi. Salah satunya adalah XXI atau bioskop dan food court.

“Bioskop kan belum diizinkan pemerintah. Jadi belum dibuka. Begitu juga dengan food court belum kita buka agar tidak terjadi kerumunan,” jelasnya.

Jemmy mengatakan penerapan protokol kesehatan ini sebagai bentuk kesiapan Paragon Mall Semarang dalam menyongsong penerapan tatanan baru dalam kehidupan, atau new normal.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.