Duh, Ditegur Karena Tak Pakai Masker, Pria di Semarang Ludahi Petugas SPBU
Seorang pria di Semarang, Jawa Tengah (Jateng) melakukan perbuatan tidak terpuji dengan meludahi petugas SPBU karena ditegur tak pakai masker.

Semarangpos.com, SEMARANG – Aksi tidak terpuji diperlihatkan seorang pria di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng). Pria berinsial DB, 40, warga Karangrejo, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang itu meludahi petugas SPBU setelah ditegur karena tidak mengenakan masker.
Kejadian yang berlangsung di SPBU dekat Kampus Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata, Jumat (25/12/2020) itu bahkan sempat viral setelah videonya tersebar di media sosial.
Dalam video itu, pria yang mengendarai motor tanpa menggunakan masker dan helm itu terlihat adu mulut dengan petugas SPBU. Ia tampak kesal karena tidak dilayani petugas SPBU lantaran tidak mengenakan masker.
Rusak Kaca Rumah Sakit, 14 Orang di Brebes Ambil Jenazah Pasien Covid-19
Kapolsek Banyumanik, Kompol Benny Hartawan, mengaku pihaknya telah mengetahui kejadian yang videonya viral tersebut. Meski belum ada laporan terkait kejadian itu, pihak Polsek Banyumanik telah melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa rekaman circuit closed television (CCTV).
“Tidak ada pelaporan. Tapi, karena viral akhirnya kami lakukan pengecekan. Kami lakukan klarifikasi dan mendapatkan pelakunya,” kata Benny dalam keterangan resmi yang diterima Semarangpos.com, Minggu (27/12/2020).
Benny menambahkan setelah mengetahui pelaku, pihaknya pun langsung mengamankan. Dari pengakuan pelaku, dirinya melakukan perbuatan tersebut karena jengkel tidak dilayani petugas SPBU.
“Dia mengaku jengkel karena tidak dilayani. Tapi, dia sudah meminta maaf,” ujar Benny.
Benny mengatakan petugas SPBU yang menjadi korban memang sengaja tidak melayani pelaku karena tidak memakai masker. Hal itu sesuai dengan peraturan SPBU yang tidak akan melayani pelanggan yang tidak bermasker guna mencegah penularan Covid-19.
Salatiga Catat Rekor Kesembuhan Pasien Covid-19
Kendati demikian, kasus tersebut sudah selesai setelah kedua belah pihak, pelaku dan korban berdamai.
“Kami sudah mengamankan pelaku di Mapolsek Banyumanik. Setelah itu kami hadirkan korban dan saksi-saki. Hasilnya, korban memaafkan dan tidak menuntut secara hukum setelah pelaku meminta maaf dan tidak akan mengulangi perbuatannya,” terang Benny.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- 40 Pekerja Bangunan asal Jateng Terlantar di Atambua, Disnaker Jateng: Kami Akan Cek
- Beredar Video 40 Pekerja Bangunan asal Jateng Terlantar di Atambua
- Viral Video Hajatan Perkenalan Kapolres Rembang, Kapolda Jateng Beri Klarifikasi
- Viral Kades Grobogan Dangdutan, Begini Reaksi Gubernur Jateng
- Pengemudi VW yang Terobos Penyekatan Prambanan Klaten Ternyata Masih ABG
- Larangan Mudik Lebaran, Pakar Transportasi: Nanti Pada Gowes dari Jakarta
- Duh, 5 Tahanan Polres Purbalingga Dikabarkan Kabur
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.