Gagal Menyalip di Tanjakan, Truk Bermuatan Kayu di Grobogan Terguling

Semarangpos.com-PURWODADI – Kecelakaan tunggal dialami truk bermuatan kayu karet di jalan Purwodadi-Pati Km 8,100, Jumat (12/6/2020). Truk tersebut terguling di wilayah Dusun Juworo, Desa Karangrejo, Kecamatan/Kabupaten Grobogan setelah gagal menyalip kendaraan lain di jalan tanjakan.

Truk bermuatan kayu karet yang rencana untuk kayu bakar itu dikemudikan Darto, 30, warga Dusun Sinongko Desa Gedong, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, peristiwa kecelakaan tunggal tersebut bermula ketika truk yang dikemudikan Darto melaju ke arah utara (Pati). Truk bernopol polisi H 1577 HB melaju dengan kecepatan sedang.

Rugi Selama Pandemi, 6 Hotel di Semarang Dijual

Awalnya perjalanan lancar, truk dengan muatannya tidak mengalami gangguan. Hingga sampai di jalan Purwodadi-Pati Km 8,100 truk berusaha menyalip truk yang ada di depannya.

Kondisi jalan di Dusun Juworo, Desa Karangrejo, Kecamatan Grobogan menanjak. Sehingga kendaraan yang dikemudikan Darto gagal menyalip karena hanya mampu berjalan pelan. Namun ketika kendaraan masih dalam posisi di samping kanan kendaraan lain dari arah berlawanan melaju truk .

Pengereman

Darto pun mengurungkan niatnya menyalip kendaraan truk di depannya. Dia mengurangi kecepatan laju truk dengan melakukan pengereman. Namun tindakannya ini justru berakibat fatal. Truk yang dikemudikan warga Kabupaten Karanganyar itu hilang kendali.

Ini Luar Biasa, Warga Sragen Punya Koleksi 4.000 Fosil, Bagaimana Mendapatkannya?

Bahkan Darto tak mampu menguasai laju kendaraan dan hilang kendali ke arah kiri. Hingga akhirnya truk keluar dari badan jalan dan terguling ke sisi kiri yang lebih rendah. Muatan kayu karet pun berantakan karena posisi bak di bawah dengan roda truk berada di bagian atas.

Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian pun segera mendatangi truk yang terguling. Mereka berusaha menolong supir truk (Darto) dan kernetnya, Triono. Kendati kondisi truk terbalik dengan roda berada di atas, namun supir dan kernet hanya mengalami luka ringan.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut. Namun korban mengalami kerugian sekitar Rp500.000 akibat kejadian itu.

Penerimaan Siswa Baru di Wonogiri Dimulai 17 Juni, Bagaimana Caranya?

“Truk bermuatan kayu karet yang terbalik sudah dievakuasi. Kepada pengemudi kami imbau untuk berhati-hati di jalan raya, terutama saat kondisi jalan menanyak,” kata Kanit Laka Satlantas Polres Grobogan Iptu Candra Bayu Septi kepada wartawan, Jumat.