Hendi-Ita Menangi Pilkada Kota Semarang dengan 716.693 Suara

Pasangan calon (paslon) petahana Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang, Hendi-Ita, memenangi Pilkada Kota Semarang dengan 716.693 suara.

Hendi-Ita Menangi Pilkada Kota Semarang dengan 716.693 Suara Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (tengah) dan Hevearita Gunaryanti Rahayu (Kiri). (JIBI/Antara Foto/R. Rekotomo)

Semarangpos.com, SEMARANG — Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi-Hevearita G. Rahayu atau yang populer disapa Hendi-Ita memenangi Pilkada 2020 dengan perolehan 716.693 suara.

Hasil pilkada tersebut ditetapkan dalam rapat pleno perhitungan suara tingkat Kota Semarang yang digelar KPU pada Rabu (17/12/2020) malam.

Dalam rekapitulasi perhitungan tersebut, total pemilih yang berpartisipasi dalam pilkada yang diikuti calon tunggal tersebut sebanyak 805.524 orang, atau sekitar 68,62% dari total pemilih yang terdaftar dalam DPT sebanyak 1.174.068 orang.

Kasus Covid-19 Melonjak, Salatiga Imbau Ibadah Natal Dibatasi

Dari tingkat partisipasi sebanyak itu, jumlah suara sah sebanyak 782.764 suara. Adapun kotak kosong dalam pemungutan suara 9 Desember 2020 tersebut meraih 66.071 suara dan suara tidak sah mencapai 22.760 suara.

Dalam rapat pleno yang dipimpin Ketua KPU Kota Semarang, Henri Casandra Goltom, total pemilih yang terdaftar dalam DPT ditambah pemilih yang tidak terdaftar namun bisa menggunakan hak pilihnya dengan menggunakan KTP elektronik mencapai 1.180.729 orang.

Casandra menyebutkan ada beberapa catatan di tingkat kecamatan yang akan disampaikan dalam pleno ini.

Apresiasi

Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan menyukseskan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Semarang pada tahun ini.

“Kami sampaikan apresaisasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam pilkada ini,” katanya dalam rapat pleno yang digelar sekitar 9 jam itu.

Henri menambahkan partisipasi pemilih pada Pilkada 2020 lebih tinggi dibanding partisipasi pemilih pada pilkada lima tahun lalu yang mencapai 65 persen. Pemilih yang tidak menggunakan hak pilih, kata dia, mencapai 31,38 persen.

Hendi-Ita Menang di Pilwalkot Semarang, Tapi Partisipasi Pemilih Hanya 68,6%

Menurut dia, jumlah tersebut hampir sama dengan perkiraan awal KPU berdasarkan formulir C pemberitahuan yang kembali.

“Dari formulir C pemberitahuan yang kembali sekitar 30 ribuan,” katanya.

Menurut dia, terdapat beberapa hal yang menjadi penyebab pemilih tidak menggunakan hak pilihnya, seperti pindah alamat, sedang berada di luar kota atau sedang bekerja di luar kota.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

 

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.