Lupa Matikan Kompor, Dapur Warga di Ngaringan Grobogan Kebakaran

Kebakaran melanda dapur milik warga Ngaringan, Grobogan, Jawa Tengah akibat lupa mematikan kompor saat ditinggal pergi ke luar kota.

Lupa Matikan Kompor, Dapur Warga di Ngaringan Grobogan Kebakaran Warga dan petugas berupaya memadamkan api yang membakar dapur rumah milik Agus Ubaidila. Dapur milik warga Desa Tanjungharjo, Kecamatan Ngaringan, Kabupaten Grobogan, tersebut ludes terbakar, Senin (3/8/2020). (Istimewa-Kecamatan Ngaringan)

Semarangpos.com, PURWODADI – Apabila Anda memasak atau menghangatkan sayur, sebaiknya jangan ditinggal pergi dan matikan kompor jika sudah selesai. Agar tidak terjadi kebakaran seperti yang dialami warga di Kecamatan Ngaringan, Kabupaten Grobogan.

Gegara lupa mematikan kompor saat memanaskan sayur, dapur rumah warga Dusun Geritan, Desa Tanjungharjo, Kecamatan Ngaringan, ludes terbakar. Dapur dengan kerangka kayu jati tersebut milik Agus Ubaidila, 39.

“Iya memanaskan sayur terus lupa mematikan kompor, akibatnya dapur rumah habis dilalap api. Kejadiannya Senin [3/8/3030] pukul 15.00 WIB,” jelas Camat Ngaringan Widodo Joko Nugroho, Senin petang.

Polda Jateng Amankan 341 Kendaraan Hasil Kriminalitas selama 20 Hari

Kebakaran dapur tersebut bermula ketika Agus memanaskan sayur di dapur rumahnya. Bukannya ditungguin sampai selesai, Agus malah langsung ke luar rumah. Dia bergegas pergi ke Kunduran Blora. Padahal rumah saat itu dalam kondisi kosong.

Mahbub Sumadi, 55, tetangga korban yang kebetulan tengah berada di luar rumah melihat kepulan asap dari dapur milik Agus. Kontan dia memberitahu Eri Makruf, warga sekitar. Keduanya kemudian mengecek kondisi dapur rumah korban.

Ternyata api sudah membesar, kontan Eri menelepon Agus yang sudah sampai di Kunduran, jika dapur rumahnya terbakar. Sementara warga lainnya segera melapor ke perangkat desa yang kemudian menghubungi pos Damkar Wirosari.

Gegara Lilin Ditutup Lap, 3 Rumah di Ngaringan Grobogan Kebakaran

Namun tiupan angin yang cukup kencang, ditambah lagi bangunan dapur yang terbuat dari kayu jati membuat api cepat membesar. Upaya warga melakukan pemandaman pun tak berhasil. Petugas pemadam kebakaran yang datang pun segera memadamkan api dan mendinginkan sisa kebakaran.

Kerugian

Selain menghanguskan seluru bangunan dapur dan isinya, dalam kejadian tersebut satu ekor kambing milik korban juga ikut terbakar. Menurut Camat Ngaringan, akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp9 juta.

Camat Ngaringan mengimbau kepada warga agar berhati-hati dan waspada kebakaran mengingat saat ini musim kemarau. Ketersediaan air juga mulai berkurang sehingga upaya pemadaman sering terkendala atau tidak maksimal.

“Kejadian kebakaran dapur rumah tersebut karena kekurang hati-hatian pemilik rumah. Dia meninggalkan kompor yang masih menyala saat meninggalkan rumah,” imbuhnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.