Pasang Perangkap Tikus, Petani di Godong Grobogan Tewas Tersetrum

Petani yang sedang memasang perangkap tikus, di Desa Godong, Kabupaten Grobogan malah tewas tersetrum listrik dari mesin genset yang dipakainya.

Pasang Perangkap Tikus, Petani di Godong Grobogan Tewas Tersetrum Jenazah Suwardi, yang tersetrum genset disemayamkan di rumahnya, Desa Godong, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Sabtu (6/6/2020) malam. (Semarangpos.com-Polsek Godong)

Semarangpos.com, PURWODADI — Niatnya memasang perangkap tikus, seorang petani di Desa Godong, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah malah meregang nyawa. Korban meninggal dunia  setelah tersengat listrik dari mesin genset yang dipakainya menyalurkan arus listrik ke perangkap tikus itu.

Korban bernama Suwardi, 69, warga DusunGodong, Desa Godong, Kecamatan Godong, Grobogan ditemukan meninggal dunia di sawah miliknya. Korban saat ditemukan, Sabtu (6/6/2020) petang, masih terdeteksi denyut nadinya.

“Korban dinyatakan meninggal dunia setelah diperiksa tim medis di Puskesmas Godong 1,” jelas Kapolsek Godong Iptu Daryanto ketika dimintai konfirmasi Semarangpos.com, Sabtu malam.

Sara Wijayanto Diajak Penjaga Alas Ketonggo Kunjungi Petilasan Brawijaya V  

Kronologi meninggalnya petani di Godong tersebut bermula ketika Suwardi pamit ke keluarganya untuk pergi ke sawah, Sabtu sore. “Korban pamit hendak menghidupkan mesin genset untuk perangkap tikus di sawahnya,” ujar Camat Godong Bambang Hariyanto kepada wartawan.

Sekitar pukul 17.55 WIB, Sudadi, 43, tetangga korban hendak pergi ke waduk dekat lokasi kejadian. Saat itu, saksi bertemu dengan Dandi, 12, pelajar yang tengah mencari burung.

Jenazah Suwardi, yang tersetrum genset disemayamkan di rumahnya, Desa Godong, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Sabtu (6/6/2020) malam. (Semarangpos.com-Polsek Godong)
Jenazah Suwardi, yang tersetrum genset disemayamkan di rumahnya, Desa Godong, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Sabtu (6/6/2020) malam. (Semarangpos.com-Polsek Godong)

Dipanggil Tak Menjawab

Dandi menceritakan kepada Sudadi kalau melihat ada orang tergeletak di sawah. “Lek ana wong tua ning sawah [paman ada orang tua di sawah] tapi diundang ora [tidak] jawab,” kata Kapolsek Godong menirukan ucapan Dandi saat bertemu Sudadi.

Mendengar apa yang diomongkan pelajar warga Dusun Kemantren, Desa Godong tersebut, Sudadi langsung menuju sawah. Ketika sampai di lokasi saksi melihat korban dalam posisi telentang dengan tangan memegang kawat.

Ini Dia Spot Wajib Bila Berlibur ke Kota Lama Semarang

Sudadi pun bertindak cepat dengan segera mematikan mesin genset. Kemudian segera memberitahukan warga lainnya. Salah seorang warga kemudian mengenali pria yang tergeletak di sawah itu sebagai Suwardi, warga RT 009/RW 002, Dusun Godong, Desa Godong.

Warga juga mengetahui bahwa mesin genset yang digunakan untuk perangkap tikus adalah milik korban. Kejadian itu pun segera dilaporkan ke Polsek Godong dan Kecamatan Godong. Sementara warga membawa korban ke Puskesmas Godong 1, karena saat ditemukan masih ada denyut nadi.

“Berdasar pemeriksaan tim medis, korban mengalami luka bakar di ibu jari bagian kiri. Dugaan korban kurang hati-hati saat memasang kawat perangkap tikus yang hendak dialiri listrik dari mesin genset miliknya,” ujar Kapolsek Godong.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.