Pasien Covid-19 Soloraya Tembus 1.010 Orang
Pengidap virus corona pemicu Covid-19 di eks Keresidenan Surakarta atau Soloraya meningkat drastis dalam dua pekan terakhir hingga tercatat 1.010 pasien.
Semarangpos.com, SOLO — Pengidap virus corona jenis baru di eks Keresidenan Surakarta meningkat drastis dalam dua pekan terakhir. Pasien pengidap Covid-19 di wilayah Soloraya pada Jumat (24/7/2020) bahkan sudah menembus angka 1.000 orang. Tercatat ada 1.010 pasien Covid-19 di tujuh kabupaten/kota se-Soloraya.
Berdasarkan jumlah tersebut Solo mencatat penambahan kasus tertinggi selama dua pekan terakhir. Saat ini, total kumulatif kasus Covid-19 di Solo adalah 231 orang, dengan 46 orang yang menjalani rawat inap dan 57 orang karantina mandiri.
Jumlah ini melejit dan melebihi Sukoharjo yang sebelumnya, selama dua bulan terakhir menjadi wilayah dengan kasus terbanyak.
Indahnya Taman Posong, Destinasi Wisata Asix di Temanggung
Sukoharjo menjadi wilayah kedua di Soloraya yang menyumbang kasus Covid-19 cukup banyak. Total kumulatif hingga Jumat, jumlah pasien Covid-19 di Sukoharjo ada 209 orang. Disusul Boyolali dengan 160 kasus, Karanganyar 128 kasus, dan Klaten 111 kasus.
Penambahan jumlah kasus Covid-19 di wilayah Soloraya yang cukup mengejutkan juga terjadi di Wonogiri. Kemarin tercatat ada temuan 38 kasus baru.
Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, menjelaskan, dari jumlah itu sebanyak 29 merupakan tenaga kesehatan di RSUD Soediran Mangun Sumarso. Dengan tambahan tersebut total kumulatif ada 100 kasus Covid-19 di Wonogiri.
Alami Gangguan Jiwa, Remaja Salatiga Diikat Selama 7 Tahun
Sementara sampai saat ini Sragen menjadi wilayah di Soloraya yang menyumbang kasus Covid-19 terkecil. Secara kumulatif ada 71 kasus Covid-19 di Sragen.
Sementara itu, jumlah pasien positif Covid-19 di Soloraya yang meninggal terbanyak berada di Sukoharjo, yakni 10 orang. Sementara di Solo tercatat ada 7 pasien meninggal.
Sementara pasien Covid-19 di Klaten yang meninggal dunia sebanyak 6 orang. Boyolali, Wonogiri, dan Karanganyar masing-masing memiliki catatan empat pasien meninggal. Sedangkan di Sragen ada 3 pasien meninggal.
Uniknya Maer Bus Cafe, Kafe Berjalan Pertama di Wonosobo
Berikut perincian kasus Covid-19 di wilayah Soloraya:
Kota Solo
Total: 231 orang
Sembuh: 121 orang
Karantina mandiri: 57 orang
Rawat inap: 46 orang
Meninggal: 7 orang
Sukoharjo
Total: 209 orang
Isolasi mandiri: 52 orang
Rawat inap di RS: 28 orang
Rawat di rumah sehat: 10 orang
Sembuh dan selesai isolasi mandiri: 107 orang
Meninggal: 10 orang
Boyolali
Total: 160 orang
Dirawat: 87
Sembuh: 69 orang
Meninggal: 4 orang
Karanganyar
Total: 128 orang
Sembuh: 83 orang
Meninggal: 4 orang
Dalam perawatan: 41 orang
Klaten
Total: 111 orang
Positif: 53 orang
Sembuh: 52 orang
Meninggal: 6 orang
Wonogiri
Total: 100 orang
Dirawat di RS: 9 orang
Karantina khusus: 63 orang
Sembuh: 24 orang
Meninggal: 4 orang
Sragen
Total : 71 orang
Dirawat : 13 orang
Sembuh : 55 orang
Meninggal : 3 orang
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- 3 Siswa di Madiun Tidak Diperkenankan Ikut PTM
- PDGI Catat Ada 40 Dokter Gigi di Semarang Terpapar Covid-19 Selama Pandemi
- Innalillahi! 99 Anak Salatiga Kehilangan Orang Tua Gegara Covid-19
- Bukan Hanya Covid-19, TBC Juga Ancam Kesehatan Warga Semarang
- Hasil Tes Positif Covid-19, Banyak Calon Penumpang Tetap Nekat ke Bandara Ahmad Yani
- Terapkan PPKM Level 3, Kendal Izinkan Pembelajaran Tatap Muka
- Satgas Covid-19 Nasional Datangi Salatiga, Ada Apa?
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.