Pemilik Salon di Grobogan Meninggal Kena Covid-19

Seorang pemilik salon dan satu pasien positif lain di Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah meninggal dunia setelah terjangkit Covid-19.

Pemilik Salon di Grobogan Meninggal Kena Covid-19 Ilustrasi pasien Covid-19 meninggal dunia. (dok. Solopos)

Semarangpos.com, PURWODADI — EH, seorang pemilik salon di Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah meninggal dunia setelah terjangkit Covid-19. Selain itu ada juga satu pasien positif lainnya yang meninggal dunia.

“Iya ada dua orang yang meninggal karena Covid-19. EH, 65, warga Kecamatan Purwodadi dan Ny K, 55, warga Kecamatan Tegowanu,” jelas Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Grobogan Endang Sulistyoningsih kepada Solopos.com/Semarangpos.com, Selasa (11/8/2020).

Sebelum meninggal, EH sempat menjalani perawatan di RSI Kudus selama beberapa hari. Sedang Ny K, menjalani perawatan di RS Telogorejo Semarang. Keduanya sempat menjalani tes swab sebelum meninggal dunia.

Cerita Sang Kancil yang Cepat Kalah pada Si Siput nan Lambat

“Hasilnya kita terima keduanya terkonfirmasi positif terjangkit Covid-19. Jenazah keduanya sudah dimakamkan dengan protokol Covid-19,” terang Endang.

EH merupakan pemilik salon yang cukup terkenal di Purwodadi. Diketahui sering bepergian ke luar kota untuk keperluan pekerjaan. Dia dirawat di RSI Kudus dan dimakamkan di Kudus.

“Terakhir EH baru pulang dari Malang, ada kemungkinan tertular dari kota tersebut. Namun masih kita lakukan penelusuran. Termasuk kontak erat dari pasien tersebut,” kata Endang.

Mencicipi Masakan Ndeso di Warung Mbah Kebo Kulon Progo

Selain adanya dua pasien meninggal kena Covid-19, menurut Endang, ada juga kabar baik. Yaitu ada lima pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19. Pasien sembuh tersebut berasal dari empat kecamatan.

“Pasien sembuh tersebut dari Kecamatan Wirosari ada dua orang dan satu orang dari Kecamatan Toroh. Selanjutnya pasien sembuh dari Kecamatan Geyer dan Kecamatan Purwodadi masing-masing satu orang,” ujar Endang.

Sembuh & Meninggal

Dengan adanya pasien sembuh dan meninggal, maka total kasus positif Covid-19 di Grobogan menjadi 298 orang. Dengan rincian, 239 orang dinyatakan sembuh, 34 orang meninggal, dan 25 orang masih dirawat.

Ini Dia Nasi Liwet Nan Legendaris di Simpang Lima Semarang…

Sementara itu jumlah kasus positif Covid-19 terbanyak ada Kecamatan Purwodadi ada 57 kasus. Disusul kemudian Kecamatan Toroh dengan 40 kasus, Tegowanu 31 kasus, Penawangan 23 kasus, dan Gubug 25 kasus.

Selanjutnya Kecamatan Karangrayung 21 kasus, Tawangharjo 18 kasus, Godong 14 kasus, dan Grobogan, 13kasus. Kemudian Tanggungharjo 9 kasus, Pulokulon 10 kasus, Brati 9 kasus.

Menyusul kemudian Kecamatan Wirosari dengan 10 kasus. Lalu Geyer 7 kasus, Ngaringan 4 kasus, Kedungjati 3 kasus, Kradenan 1 kasus, Gabus 2 kasus, dan Klambu 1 kasus.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.