Tambah 15 Pasien, Covid-19 di Grobogan Tembus 105 Kasus

Semarangpos.com, PURWODADI — Jumlah orang positif terjangkit Covid-19 di Kabupaten Grobogan akhirnya melewati angka 100. Hal ini menyusul dengan tambah 15 pasien terjangkit virus corona jenis baru pemicu Covid-19 di Grobogan. Dengan demikian total pada Senin (29/6/2020), menyentuh angka 105 kasus.

“Ada tambahan 15 orang yang dinyatakan positif terjangkit Covid-19, salah satu di antaranya meninggal dunia.  Sehingga total sampai hari ini ada 105 kasus Covid-19 di Kabupaten Grobogan,” jelas Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Grobogan Slamet Widodo kepada wartawan di Kantor Dinas Kesehatan Grobogan, Senin.

Menurut Slamet, kasus pasien Covid-19 Grobogan tambah tersebut berasal dari beberapa klaster. Di mana klaster tersebut muncul setelah terjadi penularan dari pasien positif Covid-19 sebelumnya di wilayah tersebut.

Gubernur Jateng Minta Semarang Tak Buru-Buru Buka Tempat Wisata  

Seperti di Desa Curug, Kecamatan Tegowanu ada tambahan bayi laki-laki, MH, 7 bulan,  seorang remaja perempuan berinisial L, 16, dan anak laki-laki MD, 7. Ketiganya hasil pelacakan kontak erat pasien sebelumnya tuan MT, 62, yang sudah meninggal dunia.

Kemudian pasien positif terjangkit virus corona jenis baru atau Covid-19 di Baturagung, Kecamatan Gubug. Yakni seorang Ny SL, 39, dan Ny D, 67, yang merupakan hasil tracing dari pasien positif sebelumnya.

Kemudian ada lima pasien positif Covid-19 dari Kecamatan Toroh. Yakni Ny L, 63, dari Desa Katong, tuan S, 80, dari Desa Genengsari, tuan D, 46, dari Desa Boloh, dan Ny S, 64, dari Desa Sindurejo. Kemudian ada Ny K, 50, dari Katong yang sudah meninggal dunia.

Gadis Indigo Cerita Soal Pabrik Cerutu di Jogja, Eh Ada Suara Ketawa…

Kemudian ada tiga pasien dari Kecamatan Godong. Mereka adalah tuan K, 42, dan anak perempuan AP, 12, keduanya dari Desa Jatilor. Lalu satu pasien lagi seorang perempuan dalam kondisi hamil, berinisial LD, 34, dari Desa Godong.

Kontak Erat

Sedang dua pasien lainnya, Ny S, 56, warga Desa Jono, Kecamatan Tawangharjo, dan tuan P, 55, warga Desa Menduran, Kecamatan Brati. Keduanya juga hasil pelacakan kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebelumnya.

‘’Kebanyakan berasal dari wilayah barat Kabupaten Grobogan. Ini menjadi salah satu konsentrasi kami dalam penangani kasus Covid-19. Karena banyak warga yang bekerja di Semarang dan Demak yang masih ada kasus Covid-19 juga,” jelasnya.

Gubernur Jateng Pamerkan Tempat Ngopi di Bekas Kantor Raja Gula

Terpisah Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Grobogan Endang Sulistyoningsih mengatakan,  selain ada penambahan 15 kasus positif, ada juga dua pasien yang dinyatakan sembuh. “Sehingga total kasus positif Covid-19 di Grobogan sudah ada 105 orang. Rinciannya,  34 orang sembuh, 56 orang masih dirawat dan 15 orang meninggal dunia,” jelas Endang.

Menurut Endang,  lima pasien dari Kecamatan Toroh yakni tiga orang dirawat di RS Panti Rahayu Yakkum Purwodadi, satu orang dirawat di RS Permata Bunda Purwodadi. Sedang satu orang sudah meninggal dunia.

Kemudian tiga orang dari Kecamatan Tegowanu, dua orang dari Kecamatan Godong, dan dua orang dari Kecamatan Gubug dirawat di RS Getas Pendowo, Gubug. Satu lagi pasien dari Godong, seorang perempuan hamil dirawat di RS Panti Rahayu Yakkum Purwodadi. “Sedang dua pasien lainnya dari Kecamatan Tawangharjo dan Kecamatan Brati saat ini dirawat di RS Panti Rahayu Yakkum Purwodadi,” imbuh Endang.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya