UIN Semarang dan Udinus Tunda Kuliah Kerja Nyata
UIN Walisongo Semarang dan Udinus Semarang menunda Kuliah Kerja Nyata (KKN) demi menangkal virus corona jenis baru (covid-19).
Semarangpos.com, SEMARANG — Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang dan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang menunda pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai antisipasi penyebaran virus corona jenis baru (covid-19).
Rektor Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang Imam Taufiq di Semarang, Senin (16/3/2020), mengatakan penundaan kuliah kerja nyata tersebut sejalan dengan kebijakan pergantian perkuliahan teori yang semula dilakukan secara tatap muka menjadi daring.
Bukan Wewe Gombel, Ini Makhluk Jumbo di Hutan Tinjomoyo Semarang
Menurut dia, perkuliahan akan dialihkan secara daring mulai 16 hingga 27 Maret 2020. “Seluruh kegiatan kuliah praktik lapangan ke luar daerah untuk sementara waktu ditangguhkan dan diganti dengan penugasan lain,” katanya.
Penundaan kuliah praktik lapangan juga dilakukan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang. Rektor Udinus Semarang Edi Noersasongko mengatakan penundaan kegiatan tersebut sejalan dengan kebijakan perguruan tinggi yang meminta mahasiswa tinggal di rumah dan mengindari keramaian.
Kuliah Daring
Udinus meniadakan perkuliahan tatap muka dan mengganti dengan kuliah dari mulai 16 hingga 27 Maret 2020. “Selama masa perkuliahan daring, mahasiswa dilarang memanfaatkannya untuk berwisata,” katanya.
Keuskupan Agung Semarang Batasi Kegiatan Massal Ibadah Gereja
Kebijakan melaksanakan kuliah daring juga dikeluarkan Rektor Universitas Diponegoro Yos Johan Utama. “Mahasiswa tidak perlu hadir ke kampus mulai 16 hingga 21 Maret. Pelaksanaan kuliah secara daring dilaksanakan setelah 21 Maret,” katanya.
Sementara berkaitan dengan KKN mahasiswa, Undip menggelar kegiatan yang menjadi salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi itu dua kali dalam setahun, setiap awal dan pertengan tahun. Pelaksanaan KKN di awal 2020 telah terlaksana dan berjalan tanpa kendala.
Sementara itu, untuk periode kedua yang rencananya digelar pada Agustus, kata dia, belum bisa dipastikan dan masih menunggu perkembangan kondisi terkini.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- 3 Siswa di Madiun Tidak Diperkenankan Ikut PTM
- PDGI Catat Ada 40 Dokter Gigi di Semarang Terpapar Covid-19 Selama Pandemi
- Innalillahi! 99 Anak Salatiga Kehilangan Orang Tua Gegara Covid-19
- Bukan Hanya Covid-19, TBC Juga Ancam Kesehatan Warga Semarang
- Hasil Tes Positif Covid-19, Banyak Calon Penumpang Tetap Nekat ke Bandara Ahmad Yani
- Terapkan PPKM Level 3, Kendal Izinkan Pembelajaran Tatap Muka
- Satgas Covid-19 Nasional Datangi Salatiga, Ada Apa?
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.