10 Bus Tingkat Buatan Jateng Diekspor ke Bangladesh

Bus tingkat atau double decker buatan pabrik Laksana, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) diekspor ke negara Asia, yakni Bangladesh.

10 Bus Tingkat Buatan Jateng Diekspor ke Bangladesh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, mencoba bus tingkat buatan pabrik karoseri Laksana, Kabupaten Semarang, Jumat (21/2/2020). (Semarangpos.com-Imam Yuda S.)

Semarangpos.com, UNGARAN — Sebanyak 10 bus double decker atau bus tingkat buatan pabrik karoseri Laksana, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) diekspor ke Bangladesh, Jumat (21/2/2020).

Pelepasan ekspor 10 bus tingkat itu dipimpin Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, didampingi Bupati Semarang, Mundjirin.

Acara pelepasan ekspor ditandai dengan penyiraman bus dengan air dari kendi. Ganjar juga berkesempatan menjajal bus tingkat yang memiliki panjang 14,4 meter dan tinggi 4,1 meter itu.

Serunya Berkeliling Kota dengan Bus Tingkat

Ganjar mengaku bangga dengan ekspor bus asal Jateng itu. Terlebih setelah mengetahui bus tingkat itu didesain desainer dalam negeri.

“Yang membuat saya semangat mengebu-gebu karena ini mau diekspor. Dengan desain baru karya anak bangsa, bus ini sudah diekspor ke beberapa negara, sekarang ini ke Bangladesh,” ujar Gubernur Jateng.

Selain itu, Ganjar juga senang karena pihak pengusaha memanfaatkan kemudahan ekspor yang diberikan pemerintah. Gubernur Jateng mendengar bahwa Laksana memanfaatkan insentif berupa kemudahan impor untuk tujuan ekspor.

“Saya mau sampaikan ke Presiden dan bu Menkeu, kami di Jateng sudah memanfaatkan insentif yang diberikan pemerintah. Manfaatnya sudah dirasakan, salah satunya ini,” imbuh Ganjar.

BPS: Ekspor Jateng Berlipat Ganda

Ganjar menegaskan bahwa pemerintah akan mendukung penuh kemajuan dunia usaha, khususnya mereka yang fokus pada ekspor. Dirinya bahkan siap menjadi agen pemasaran untuk menawarkan produk unggulan asal Jateng ke berbagai negara.

Menurut Ganjar, ekspor merupakan salah satu upaya mempercepat pertumbuhan ekonomi di Jateng yang ditarget naik 7%.

Direktur Utama Laksana, Iwan Arman, mengatakan selain ke Bangladesh, pihaknya sudah melakukan ekspor ke beberapa negara seperti Fiji dan Timor Leste. Namun untuk seri double decker, baru kali ini Laksana melakukan ekspor.

“Dalam waktu dekat, kami akan ekspor ke Filipina dan Thailand. Saat ini kami sedang melakukan penjajakan,” ucap Iwan.

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.