Aktif Ronda, Warga Dawung Tengah Solo Dapat Bantuan 80 Paket Sembako dari Polsek
Warga Dawung Tengah, Serengan, Solo, Jawa Tengah, yang aktif ronda mendapat kejutan diberi bantuan 80 paket sembako dari Polsek Serengan Solo

Semarangpos.com, SOLO — Warga Dawung Tengah, Serengan, Solo, Jawa Tengah, yang aktif ronda menjalankan kegiatan keamanan dan ketertiban sosial mendapat kejutan diberi bantuan 80 paket sembako dari Jajaran Polsek Serengan Solo, Minggu (17/5/2020) sore.
Kapolsek Serengan, AKP Suwanto, saat dijumpai wartawan, mengatakan sembako yang dibagikan tersebut berasal dari sumbangan salah satu warga yang mengapresiasi kegiatan menjaga lingkungan di Serengan dengan aktif ronda sebagai perwujudan program Jogo Tonggo di tengah pandemi virus corona.
Di sela-sela pembagian sembako itu petugas kepolisian turut menyosialisasikan prosedur pencegahan virus corona serta menjaga keamanan lingkungan. Kapolsek menekankan agar saat ronda, warga Serengan, Solo, tidak main hakim sendiri ketika menjumpai tindak kriminalitas.
Satu Jemaah Masjid di Joyotakan Solo Positif Corona, 90 Keluarga Dikarantina
“Ada 17 pos siskamling dengan puluhan warga yang aktif menjaga lingkungan. Kami tekankan untuk tidak main hakim sendiri apabila menemukan orang yang melakukan tindak pidana,” papar Kapolsek mewakili Kapolresta Solo Kombes Pol. Andy Rifai.
Kapolsek menambahkan antarpos siskamling itu sudah dibekali alat komunikasi berupa HT. Dengan demikian, setiap informasi apa pun di wilayah dapat diperoleh secara cepat.
Grup Whatsapp
Sementara hubungan warga dengan kepolisian dilakukan melalui grup Whatsapp. Ia menuntut warga aktif melaporkan setiap peristiwa kepada kepolisian. Hal itu bertujuan untuk menghindari tindakan main hakim sendiri.
Ganjar dan Erick Thohir Akur Bangkitkan UMKM Jateng Pascapandemi
Lebih lanjut Kapolsek meminta agar dalam kegiatan Jogo Warga atau ronda malam di Serengan, Solo, tetap memperhatikan prosedur pencegahan penularan virus corona seperti memakai masker dan tetap menjaga jarak.
Sementara itu, Camat Serengan, Agung Wijayanto, yang hadir dalam kegiatan itu mengatakan bakti sosial kepada petugas ronda malam itu sebagai implementasi Jogo Tonggo khususnya dalam hal perekonomian. Ia menambahkan efek pandemi virus corona itu juga berdampak pada perekonomian warga.
7.000 Warga Jateng di Jabodetabek Sudah Terima Bantuan
“Ini sesuai program Pemerintah Kota Solo yakni Jogo Tonggo. Menjaga tetangga tidak hanya menyoal keamanan tetapi juga kondisi masyarakat itu sendiri khususnya di tengah pandemi ini,” papar dia.
Baca Juga
- Mantap! Salatiga Kini Punya Mobil Jogo Tonggo, Ini Fungsinya…
- Gubernur Ganjar Sebut PPKM Mikro di Jateng Berhasil Gegara Jogo Tonggo
- 3.770 Keluarga Miskin di Salatiga Peroleh 30 Kg Beras Medium
- 23 Kelurahan di Salatiga Terima Paket Jogo Tonggo
- Gubernur Jateng Pamerkan Hasil Jogo Tonggo di Temanggung
- Fraksi PKB DPRD Jateng Anggap Program Jogo Tonggo Tak Efisien
- Kisah Unik Lansia Semarang yang Daftar Sukarelawan Tenaga Medis Covid-19
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.