Batang Tawarkan Dua Kawasan Industri
Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Batang menawarkan dua lahan untuk kawasan industri bagi investor yang ingin menanamkan modalnya.

Semarangpos.com, BATANG – Pemerintah Kabupaten Batang atau Pemkab Batang, Jawa Tengah (Jateng), menawarkan dua lahan untuk kawasan industri bagi para investor yang akan menanamkan modal.
Kedua kawasan industri itu yakni Kawasan Industri Terpadu (KIT) dan Kawasan Industri Batang Industrial Park (BIP).
Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Bapelitbang) Kabupaten Batang, Ari Yudianto, mengatakan dua lahan kawasan industri tersebut berada di wilayah Kecamatan Banyuputih dan Gringsing, serta Kawasan Industri BIP di Desa Sigayung, Kecamatan Tulis.
Tesla Dikabarkan Bakal Bangun Pabrik di Batang, Ganjar: Saya Baru Tahu dari Media
“Memang di Kabupaten Batang memiliki dua kawasan industri yang ditawarkan kepada investor baik lokal maupun asing yang ingin menanamkan modalnya di wilayah ini,” kata Ari dikutip dari Antara, Kamis (29/10/2020).
Menurut dia, para investor ditawarkan dua pilihan yaitu jika ingin menempati lahan di KIT Batang maka hanya akan dikenakan beban biaya sewa saja. Namun, bila memilih lahan di Kawasan Industri BIP akan menggunakan sistem beli.
Cut and Fill
Luasan lahan di Kawasan Industri BIP, kata dia, mencapai sekitar 287 hektare yang saat ini masih dalam proses pengerjaan tanah sebelum dilakukan pembangunan atau cut and fill. Proses pengerjaan dilakukan PT Intiland Development Tbk selaku konsorsium KI BIP.
“Jadi tanah hak guna usaha [HGU] dikelola PT Sigayung dan saat ini sedang dikerjakan proses cut and fill oleh PT Intiland. Apabila ingin mengetahui persis berapa harga jual tanah bisa menanyakan langsung pada dua PT tersebut selaku konsorsium,” katanya.
3.310 Hektare Lahan Disiapkan Batang untuk Kawasan Industri
Ari Yudainto mengatakan hingga saat ini sudah cukup banyak investor yang datang ke Kawasan Industri BIP untuk melihat lokasinya. “Berdasar informasi dari direktur PT Intiland, sejumlah investor sudah datang menengok ke lokasi itu,” katanya.
Ia mengatakan Pemkab Batang memang tidak menjadi salah satu bagian dari konsorsium. Tapi, dengan adanya Kawasan Industri BIP, Pemkab Batang akan mendapat banyak dampak positif.
“Pemkab hanya hanya menerima dampak positifnya saja seperti dalam penerbitan perizinan dan peningkatan pertumbuhan ekonomi dengan peluang pekerjaan cukup besar. Selain itu, perputaran ekonomi yang cukup banyak serta penyerapan tenaga kerja,” katanya.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Pabrik Kaca Korea Dibangun di Batang, Potensi Serap 1.200 Tenaga Kerja
- Ditinjau Jokowi, Kawasan Industri Batang Mulai Dibangun Pabrik di Bulan Mei
- Percepat Vaksinasi, Batang Tambah Fasyankes
- Catat! Ini 5 Objek Wisata di Batang Rekomendasi Satgas Covid-19
- Tesla Dikabarkan Bakal Bangun Pabrik di Batang, Ganjar: Saya Baru Tahu dari Media
- Gawat! 24 Tenaga Klinis Puskesmas di Batang Terpapar Covid-19
- Aneh! Cuma Ada 7 Rumah di Dusun Sibimo Batang, Kalau Lebih Ini Bakal Terjadi…
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.