Berguru ke Nyai Rara Kidul, Dewi Lanjar Jadi Ratu Pantai Utara
Selain Ratu Pantai Selatan, ternyata Indonesia juga memiliki Ratu Pantai Utara yang semula dikenal sebagai Dewi Rara Kuning alias Dewi Lanjar.

Semarangpos.com, KARANGANYAR — Selain Ratu Pantai Selatan, ternyata Indonesia juga memiliki Ratu Pantai Utara. Konon, Dewi Rara Kuning disebut sebagai Dewi Lanjar karena menjadi janda sejak usia muda. Ia pun berguru kepada Nyai Rara Kidul alias Ratu Pantai Selatan sehingga bisa menjadi penguasa di Pantai Utara Pulau Jawa.
Pada zaman dahulu hiduplah Dewi Rara Kuning seperti yang disarikan Semarangpos.com, Minggu (16/8/2020), dari video unggahan channel Pen History di Youtube pada 30 April 2019 silam. Masyarakat Pekalongan memercayai bahwa suami Rara Kuning meninggal dunia tak lama setelah pernikahan mereka.
Maka, perempuan itu mendapatkan julukan Dewi Lanjar. Istilah lanjar memiliki arti seorang janda yang masih belia. Dia bersedih dan menderita dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, ia pergi meninggalkan kampung halaman untuk mencari suasana baru.
Begini Raungan Macan dan Kursi Bergeser di Semarangker TV
Setelah sekian lama melakukan perjalanan, akhirnya Dewi Lanjar tiba di ujung Sungai Opak. Dia melihat Raja Mataram Panembahan Senapati dan Mahapatih Singaranu. Kedua pria itu sedang bertapa di tengah sungai karena bisa mengambang pada permukaan air.
Dewi Lanjar berkata bahwa ia tidak ingin menikah lagi. Panembahan Senapati merasa kasihan sehingga menganjurkannya untuk bertapa dan menemui penguasa di Pantai Selatan. Pikiran sang dewi sedang kacau. Tanpa berpikir panjang, ia pun melaksanakan perkataan si Raja Mataram.
Anak Buah Ratu
Di tengah tapanya, Dewi Lanjar dapat bertemu dengan Kanjeng Ratu Kidul. Ia pun menyampaikan maksudnya supaya diperbolehkan menjadi anak buah sang ratu. Selanjutnya, Ratu Pantai Selatan menerima permintaannya.
Pada suatu hari, Lanjar mendapatkan tugas untuk menggoda Raden Baureksa yang merupakan pendiri Kota Pekalongan. Waktu itu, Baureksa sedang membuka Hutan Gambiran sebagai tempat berdirinya kerajaan baru.
Mengenal Batik Sudagaran, Inovasi Rakyat di Luar Keraton
Baureksa adalah orang yang mendapatkan kesaktian sejak melakukan tapa ngalong atau tapa dengan posisi seperti kelelawar. Oleh karena itu, Dewi Lanjar beserta ribuan pasukan Ratu Pantai Selatan tidak mampu mengganggunya. Para jin bahkan sampai tunduk kepada Baureksa.
Dewi Lanjar tidak berani menghadap kembali kepada Ratu Pantai Selatan karena malu. Dia pun memohon Raden Baureksa supaya diperbolehkan tinggal di Pekalongan.
Selain itu, Ratu Kidul memperbolehkannya untuk mendirikan kerajaan gaib lain. Konon, kerajaan Dewi Lanjar berada di Pantai Slamaran, Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, Jawa Tengah. Oleh karena itu, dia disebut sebagai Ratu Pantai Utara.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Semangka Raksasa Sadarkan Bombai dan Bawang Merah dari Sifat Tamak
- Saudagar Tiongkok Uji Kejujuran Ratu Sima dan Rakyat Kalingga
- Jaka Kendil, Anak Mirip Kendil yang Jadi Raja
- Legenda Nyi Blorong, Panglima Tertinggi di Kerajaan Gaib Pantai Selatan
- Diusir Berulang Kali, Akhirnya Siput Punya Cangkang sebagai Rumah
- Tidur di Tengah Pertandingan, Si Kelinci Nan Sombong Akhirnya Kalah
- Sudikah Roro Jonggrang Nikah dengan Pembunuh Ayahnya?
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.