Dengan Si Teri Lapar, RSUD Simo Boyolali Percepat Pelayanan Kesehatan
RSUD Simo Boyolali menciptakan Sistem Terintegrasi Layanan Administrasi Pasien Rawat Jalan alias Si Teri Lapar demi mempercepat pelayanan.

Semarangpos.com, BOYOLALI – RSUD Simo Boyolali menciptakan Sistem Terintegrasi Layanan Administrasi Pasien Rawat Jalan alias Si Teri Lapar. Aplikasi ini merancang untuk mempercepat pelayanan kesehatan dan mengurangi kerumunan di rumah sakit.
Pada tahun 2019, RSUD Simo menciptakan sebuah inovasi bernama Si Teri Lapar. Si Teri lapar merupakan sebuah sistem layanan pendaftaran administrasi yang dapat diakses secara online.
Dimuat dalam Youtube IT RSUD Simo, Senin (6/7/2020) sistem ini diciptakan untuk mempercepat proses pelayanan pendaftaran bagi pasien rawat jalan. Sistem buatan RSUD Simo ini bahkan telah masuk di Top 99 Inovasi Pelayanan Publik 2020.
Dianggap Keramat, Batu Bekas Arca Bernilai Sejarah di Semarang Hilang
Salah satu produk dari Si Teri Lapar adalah RSUD Simo-bile yang telah digunakan sejak tahun lalu. Aplikasi ini dapat diunduh secara gratis oleh pengguna smartphone. RSUD Simo-bile menyajikan layanan dan informasi real time alias saat itu juga yang dapat diakses di mana saja dan kapan saja.
Dengan menggunakan RSUD Simo-bile, calon pasien diberikan keleluasaan dalam memilih layanan. Calon pasien dapat memilih tanggal kunjungan, poliklinik yang ingin dituju hingga dokter yang diinginkan. Nantinya setelah mendapatkan detail dari aplikasi, calon pasien akan diarahkan ke loket khusus pendaftaran online.
Terus Dikembangkan
Pada tahun 2020, aplikasi ini telah mengalami beberapa perkembangan. Perkembangan pertama yaitu dengan adanya tambahan fitur Estimasi Waktu Pasien Dilayani.
Melalui fitur ini, pasien bisa mengetahui jadwal kedatangan dokter dan kapan gilirannya untuk diperiksa. Dengan demikian, calon pasien bisa datang di waktu yang berdekatan dengan giliran periksanya.
4 Mahasiswa UNS Solo Kerasukan Massal di Channel Youtube Untold Story
Perkembangan kedua adalah Pendaftaran Mandiri. Program ini memungkinkan calon pasien untuk tidak perlu berhubungan dengan orang lain dalam urusan pendaftaran Calon pasien cukup datang ke anjungan pendaftaran mandiri dan selanjutnya Surat Eligibilitas Peserta (SEP) juga akan langsung tercetak. Hal ini mendukung upaya pengurangan kontak fisik di masa pandemi Covid-19.
Dengan adanya aplikasi ini, layanan pendaftaran di RSUD Simo Boyolali menjadi lebih cepat. Waktu pendaftaran yang dibutuhkan sebelum adanya aplikasi ini adalah tiga hingga lima menit. Setelah adanya aplikasi ini, waktu pendaftaran cukup memakan waktu 30 detik.
Pasien RSUD Simo Boyolali merasa terbantu dengan adanya aplikasi ini. Dirinya tidak perlu lagi datang pada pagi buta untuk mengantre nomor pendaftaran. “Cepat sekali saya senang, kemaren-kemaren ribet banget sampe dini hari jam 12 ke sini, sampe enggak bisa tidur,” ungkap Puji, salah seorang pasien RSUD Simo.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Banyumas Anugerahkan Penghargaan untuk 10 Inovasi Terbaik
- Kampung Garam Kebumen Lolos Top 45 Pelayanan Publik Terbaik
- Inspiratif! Begini Pekalongan Tekan Angka Kemiskinan…
- Anti Ribet! Jepara Kembangkan Senyum Si Sakit Permudah Antre Puskesmas
- Cengkraman Mata Elang Bantu Demak Tekan Kematian Ibu dan Bayi
- Singa Lahir Jaga Cuci Darah Pasien RSUD Moewardi
- Begini Kiat Pemprov Jateng Tekan Kecurangan Pengadaan Obat-Obatan
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.