Di Blora, Setjen Kemendes PDTT Pupus Hoaks Dana Desa

Sekjen Kemendes PDTT Anwar Sanusi memastikan kucuran Dana Desa akan diperpanjang saat melakukan kunjungan kerja ke Blora, Jateng.

Di Blora, Setjen Kemendes PDTT Pupus Hoaks Dana Desa Sekretaris Jenderal Kemendes PDTT mengumbar janji perpanjangan dana desa di Desa Trembulharjo, Ngawen, Blora, Jateng, Senin (17/8/2020). (blorakab.go.id)

Semarangpos.com, BLORA Sekretaris Jenderal Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Anwar Sanusi memastikan kucuran Dana Desa akan diperpanjang. Kepastian kelanjutan Dana Desa itu ia kemukakan saat melakukan kunjungan kerja ke Blora, Jateng.

Sekjen Kemendes PDTT Anwar Sanusi melakukan kunjungan kerja ke Desa Trembulharjo, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Senin (17/8/2020) lalu. Di pendapa Kantor Pemerintah Desa Trembulharjo, ia menekankan bahwa Dana Desa sangat bermanfaat bagi pembangunan desa.

Menurutnya, hal ini perlu disampaikan sebab telah tersebar informasi hoaks yang mengatakan bahwa Dana Desa akan dipotong. Padahal, tegasnya, Dana Desa tak akan dipotong melainkan justru diperpanjang masa kucurannya.

Inilah 5 Pemimpin Wanita di Alam Gaib Indonesia, Salah Satunya Nyai Rara Kidul

“Alhamdulillah masih diperpanjang, sehingga salah informasinya jika nanti dengan adanya undang-undang yang awalnya perppu, akan dipotong. Itu berita bohong alias hoaks. Insya Allah, Dana Desa terus diperpanjang,” tegas Anwar sebagaimana diunggah blorakab.go.id, Senin (17/8/2020).

Anwar menuturkan bahwa perpanjangan Dana Desa juga telah disampaikan oleh Presiden Joko Widodo dalam Nota Pengantar APBN, Jumat (14/8/2020). Dalam nota tersebut disampaikan bahwa Dana Desa dapat dimanfaatkan untuk kepentingan pemulihan ekonomi.

BUM-Des Jadi Asa

Pihaknya mengaku akan senantiasa mendorong pemulihan ekonomi perdesaan. Dirinya meminta agar Badan Usaha Milik Desa (BUM-Des) senantiasa dibina dan dikelola dengan baik. Harapannya BUM-Des dapat menjadi pilar penopang ekonomi keluarga.

Sekjen Kemendes PDTT juga menyampaikan bahwa manfaat Dana Desa sangat besar. Banyak desa yang memanfaatkan dana tersebut untuk memperindah lingkungannya yang dapat menarik minat pengunjung. Salah satu langkah terpuji pemanfaatan Dana Desa dilakukan Desa Bangsri, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora. Saat akhir pekan desa itu bahkan dikunjungi hingga 2.000 pengunjung.

Pernyataan Ironis Gus Mus: Apakah Pemkab Rembang Tak Punya Bendera?

“Kami tadi baru saja datang ke Desa Bangsri. Saya tidak bisa bayangkan gagasan itu bisa dilakukan, dengan mengecat semua, dibuat lukisan, ternyata membuat orang mau datang dan disitu bisa dikembangkan menjadi desa wisata,” ungkapnya.

Dirinya melihat bahwa manfaat ekonomi yang timbul dari kreativitas masyarakat akan semakin maju. Selain membangun desa wisata, menurutnya dana desa juga dapat digunakan untuk memproduksi kerajinan yang dapat meningkatkan pendapatan.

Pada pertemuan yang diikuti oleh seluruh kepala desa dan lurah se-kecamatan Ngawen itu, dirinya mengingatkan agar masyarakat selalu mematuhi protokol kesehatan yang sudah diterapkan.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.