Ini Cara Tuntaskan Skripsi di Masa Pandemi ala Waki Rektor Unnes
Wakil Rektor Unnes, Dr. Hendi Pratama, M.A, memberikan tips kepada mahasiswa cara mengerjakan skripsi pada masa pandemi Covid-19.

Semarangpos.com, SEMARANG – Wakil Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes), Dr. Hendi Pratama, M.A, membagikan tips kepada para mahasiswa yang ingin menuntaskan skripsi pada masa pandemi.
Tips itu bahkan ia bagikan melalui rekaman video di media sosial Tiktok dengan akun @hendi.motivasi.
Hendi mengaku video tersebut sengaja dibuat untuk membantu kegelisahan para mahasiswa karena tugas skripsinya belum tuntas. Video itu juga menjawab kegelisahan mahasiswa atas belum harmonisnya bimbingan skripsi dengan dosen selama masa pandemi. Terlebih pada masa pandemi, antara dosen dan mahasiswa tidak bisa bertatap muka.
Baca juga: Inspiratif! Wanita Asal Grobogan Sukses Jual Jajanan Pasar di Dubai
Melalui video tersebut, Hendi menilai dosen bisa membantu mahasiswa untuk mengerjakan skripsi dengan cepat. Sehingga, akan menciptakan sebuah kolaborasi yang proaktif antara dosen dengan mahasiswa.
“Padahal orang Inggris bilang, it takes two to tango [berdansa harus dua orang]. Begitu Pula skripsi. Melalui video ini, saya ingin menyampaikan bahwa skripsi harusnya menjadi ruang kolaborasi, dosen dan mahasiswa sama-sama proaktif. Semoga pesan ini sampai kepada para pemirsa Tiktok yang kebanyakan juga para mahasiswa milenial,” ujar Hendi dalam keterangan resmi yang diterima Semarangpos.com dari Komunitas Sentra Vidya Utama (Sevima), Jumat (9/7/2021).
Berikut tips mengerjakan skripsi pada masa pandemi Covid-19 ala Wakil Rektor Unnes:
-
Pahami Bahwa Skripsi adalah Miniatur Kehidupan
Mengalami sebuah kesulitan merupakan suatu hal yang wajar. Melalui skripsi inilah, mahasiswa bisa belajar tentang makna sebuah kehidupan tersebut. Jadi kesulitan dan tantangan yang dialami mahasiswa saat skripsi itu nantinya juga akan dialami di kehidupan.
Misalnya saja ketika mahasiswa mendapat dosen pembimbing galak, maka bisa jadi waktu bekerja nanti kamu juga akan dapat atasan galak.
- Jangan Depresi
Menurut Hendi, jangan depresi, kalau depresi skripsi nanti depresi hidup juga. Untuk itu saat mendapatkan sebuah kesulitan, maka tak seharusnya kamu depresi yang berkepanjangan. Jika mengalami kesulitan dalam mengerjakan sebuah skripsi, maka tak seharusnya harus terus mengurung diri dan membuatnya menjadi depresi.
“Kalau mengalami sebuah kesulitan, jangan sampai kamu terus bersedih dan mengalami depresi. Jadikan skripsi ini sebagai proses pembelajaran dalam hidup,” terang Hendi.
- Cari ilmu di lapangan
Tips selanjutnya adalah mencari referensi di lapangan. Dalam pembuatan skripsi, data lapangan sagat diperlukan untuk menambah akuratnya penelitian yang dibuat, untuk itu ambil data di lapangan, interaksi dengan orang yang lebih pengalaman.
“Mahasiswa harus ambil data di lapangan dan interaksi dengan orang yang lebih pengalaman. Jangan hanya teori, tapi praktikkan. Misal, belajar bahasa inggris bisa telepon call center di Amerika atau India. Nah disitu bisa langsung dipraktikan, tanpa perlu keluar rumah karena pandemi,” jelasnya.
Baca juga: Guru Besar Bahasa Unnes Sebut Kata ‘Anjay’ Tidak Bisa Dilarang, Tapi…
- Cari ilmu di internet
Menurut Hendi, semua sumber ada di internet namun harus disaring mana yang kredibel dan tidak. Di Unnes, sudah ada banyak literatur dalam Sistem Akademik Terpadu Unnes, atau yang disingkat Sikadu.
Sistem ini sudah terintegrasi dengan ProFeeder untuk melakukan pelaporan nilai ke Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD-Dikti) dan berisi banyak sekali literatur yang lebih dari cukup untuk para mahasiswa mengerjakan skripsi.
- Jadilah mahasiswa proaktif
Untuk mendapatkan kemudahan dalam mengerjakan skripsi, mahasiswa harus proaktif dalam menghubungi dosen. Namun, dosen sendiri juga harus proaktif dalam membantu mahasiswanya dalam mengerjakan skripsi.
Itulah tips mengerjakan skripsi dengan cepat ala Wakil Rektor Unnes. Semoga bermanfaat!
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Aniaya Junior Hingga Meninggal, Taruna PIP Semarang asal Solo Jadi Tersangka
- Taruna PIP Semarang Meninggal Dianiaya Senior, Polisi Tunggu Hasil Autopsi
- Diduga Dianiaya Senior, Taruna PIP Semarang Meninggal Dunia
- Udinus Lanjutkan Kerja Sama dengan ITS
- Undip Terima 3.257 Maba Jalur SBMPTN 2021
- Mahasiswa Unisbank Semarang Dilatih Cyber Security
- Udinus Semarang Raih Penghargaan dari MarkPlus Inc, Ini Penyebabnya…
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.