Kabar Gembira dari Salatiga, Pasien Corona Sembuh

Semarangpos.com, SALATIGA — Kabar gembira datang dari Kota Salatiga, Jawa Tengah. Seorang pasien positif Covid-19 dinyatakan sembuh, Jumat (24/4/2020). Pasien yang dinyatakan sembuh itu adalah pasien positif corona pertama di Salatiga. Pasien laki-laki itu sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 pada Minggu (30/3/2020) akhir bulan lalu. Pasien yang bekerja sebagai dosen di Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga baru kembali dari Amerika Serikat.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga, Siti Zuraidah, mengkonfirmasi sembuhnya pasien positif pertama tersebut. Dia akan kembali ke rumah di Kelurahan Salatiga, Kecamatan Sidorejo pada Jumat. Sebelumnya, pasien pertama ini sempat menjalani perawatan di RSP dr. Ario Wirawan Kota Salatiga dan dipindahkan ke RSP Kariadi Kota Semarang atas permintaan keluarganya.

“Setelah kembali ke rumah, pasien akan menjalani perawatan sesuai protokol, yakni isolasi mandiri selama empat belas hari,” ujar Zuraidah, Jumar (24/4/2020).

Gubernur Jateng Bantu Mahasiswa NTT di Semarang Ungkap Kerinduan

Mengenai pasien corona yang sembuh ini Zuraidah menekankan agar masyarakat dan lingkungan tidak memberi stigma yang buruk. Sebaliknya lingkungan harus memberi dukungan baik secara moral maupun materi. Zuraidah juga menegaskan pasien yang sembuh tidak perlu dijauhi di lingkungannya.

Tambahan Pasien Positif

Kabar pasien sembuh ini berbareng dengan penambahan satu pasien positif Covid-19. Sehingga total di Salatiga kini ada delapan orang pasien positif, satu orang di antaranya yakni pasien pertama dinyatakan sembuh. Pasien itu laki-laki, 28 tahun, warga Kelurahan Blotongan Kecamatan Sidorejo. Dia menjadi warga kedelapan di Salatiga yang terpapar virus corona.

Ingatkan Penambang di Hari Kartini, Perempuan Pegunungan Kendeng Diintimidasi

Sebelum dinyatakan positif dia berstatus sebagai orang tanpa gejala (OTG). Itu berarti orang tersebut pernah berkontak erat dengan pasien positif Covid-19. Zuraidah tidak menjelaskan secara detail riwayat perjalanan pasien kedelapan tersebut. Namun catatan Semarangpos.com menyebutkan pasien ketujuh positif corona juga berasal dari Kelurahan Blotongan, Kecamatan Sidorejo.

“Untuk kali ini pasien positif berasal dari OTG, padahal sebelum-sebelumnya selalu dari PDP,” imbuh Zuraidah. Dengan tambahan satu pasien positif ini, DKK Salatiga masih akan melakukan pelacakan kontak.

Sementara itu, data terakhir yang dirilis Pemkot Salatiga, Jumat (24/4/2020) menunjukkan ada 141 warga berstatus OTG. Tiga orang warga berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) yang masih menunggu hasil laboratorium. Perinciannya satu orang dirawat di rumah sakit dan dua orang menjalani isolasi mandiri. Sedangkan dua belas orang berstatus orang dalam pemantauan (ODP).

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya