Konser Akbar “Ambyar Tak Jogeti 30 Tahun Lord Didi Kempot Berkarya” 14 November, Akankah Digelar?

The Godfather of Broken Heart, Didi Kempot, sebenarnya dijadwalkan menggelar konser akbar pada 14 November 2020 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

Konser Akbar “Ambyar Tak Jogeti 30 Tahun Lord Didi Kempot Berkarya” 14 November, Akankah Digelar? Konser akbar Didi Kempot 14 November 2020 (Instagram-@sobatambyarindonesia).

Semarangpos.com, JAKARTA — The Godfather of Broken Heart, Didi Kempot, sebenarnya dijadwalkan menggelar konser akbar pada 14 November 2020 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Namun, maestro campursari itu mendahului menghadap Sang Pencipta.

Bahkan tiket konser akbar Didi Kempot itu telah dijual secara online atau daring. Adapun tiket konser akbar Lord Didi dijual dari harga Rp100.000 hingga Rp300.000.

Niat mulia Sang Maestro menyertai rencana konser akbar itu. Rencananya, sebagian hasil pendapatan konser bertajuk Ambyar Tak Jogeti 30 Tahun Lord Didi Kempot Berkarya itu akan disumbangkan untuk kegiatan sosial kemanusian dan kesehatan.

ODP Corona di Purbalingga Bandel, Pemkab Siapkan Karantina Khusus

Berdasarkan poster yang diunggah oleh pengelola akun media sosial Instagram @sobatambyarindonesia, Senin (4/5/2020), konser akbar Didi Kempot juga akan dimeriahkan penyanyi Yopie Latul dan Victor Hutabarat.

Tak main-main, konser ini mempunyai target rekor sebagai konser dengan jumlah penonton terbanyak yang memenuhi stadio terbesar di Indonesia, GBK.

Lalu, bagaimana keberlanjutan konser akbar Didi Kempot tersebut, sepeninggal Sang Maestro?

Susi Pudjiastuti Tawarkan Kebun untuk Rusa Semarang Zoo, Begini Respons Pengelola…

Menjawab hal tersebut, penyelenggara konser dan Direktur Utama Garindo Media Tama, Dian Eka Yanto Suryanegara mengaku belum bisa memberikan informasi lebih lanjut mengenai konser Didi Kempot. Pasalnya, mereka masih berkoordinasi dengan manajemen Didi Kempot.

“Sampai saat ini saya belum bisa berkoordinasi dengan pihak manajemen karena kita harus mengerti kondisi keadaan,” beber Dian Eka dilansir Antara, Selasa (5/5/2020).

Suasana Duka

Dalam keterangannya, dia menceritakan belum bisa menghubungi pihak manajemen Didi Kempot. Ia memaklumi lantaran masih dalam suasana duka cita.

Ini Kisah Warga Salatiga Gotong Royong Lawan Corona 

“Saya sendiri belum memikirkan apapun karena ini benar-benar baru. Kita belum berani berspekulasi apa yang akan diperbuat. Tapi yang pasti kalau ada update kami hormati ya. Mengerti keadaan keluarga beliau,” jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Didi Kempot dinyatakan meninggal dunia pada Selasa pukul 07.45 WIB oleh dokter RS Kasih Ibu Solo. Asisten Manajer Humas RS Kasih Ibu, Solo, dr. Divan Fernandes, menyampaikan saat datang di RS Kasih Ibu Solo pukul 07.25 WIB, sang penyanyi berusia 53 tahun itu dalam kondisi henti jantung.

“Pukul 07.25 WIB ke IGD dalam keadaan henti jantung. Sudah dilakukan pertolongan dengan maksimal. Tapi, kondisi tidak tertolong,” kata dr. Divan.

Diberangkatkan ke Ngawi, Jenazah Didi Kempot Tak Disemayamkan di Rumah Duka Solo

Didi Kempot merupakan putra dari seniman tradisional terkenal, Ranto Edi Gudel yang lebih dikenal dengan Mbah Ranto. Didi Kempot merupakan adik kandung dari almarhum Mamiek Prakoso, pelawak senior Srimulat.

 

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.