Pasien Covid-19 Meninggal di Grobogan Sempat Jalani Perawatan

Semarangpos.com, PURWODADI — Seorang pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Grobogan, Jawa Tengah meninggal dunia. Perempuan berinisial S, 50, dari Desa Rejosari, Kecamatan Grobogan tersebut sempat menjalani perawatan di RSUD dr. R. Soedjati selama beberapa hari.

“Hari ini, ada satu pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Pasien ini sebelumnya menjalani perawatan di RSUD dr. R. Soedjati Purwodadi,” kata Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Grobogan Endang Sulistyoningsih kepada wartawan, Jumat (17/7/2020).

Ny. S, merupakan salah seorang pasien dari enam pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dari enam kecamatan. Perempuan, 50, tersebut dinyatakan positif terjangkit virus corona jenis baru atau Covid-19, Minggu (12/7/2020).

Kala Candi Sewu Tak Terkait Bandung Bondowoso & Roro Jonggrang

Perkembangan kasus Covid-19 di Grobogan, menurut Endang, pada Jumat ada satu pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia. Sedang penambahan kasus positif baru dan pasien sembuh tidak ada atau nihil.

Kendati ada pasien meninggal, namun tidak adanya penambahan kasus baru positif Covid-19 dirasa melegakan. Karena sejak awal Juli, penambahan kasus Covid-19 di Grobogan cukup mengejutkan, yakni ada 87 kasus positif baru hingga Kamis (16/7/2020).

Penambahan Kasus

“Alhamdulillah untuk hari ini nihil kasus baru dan juga untuk pasien sembuh tidak ada penambahan. Semoga tidak ada penambahan kasus baru lagi dan pasien yang dirawat semoga cepat sembuh,” ujarnya.

Dengan perkembangan ini, total kasus positif corona di Grobogan sampai saat ini masih tetap 196 orang. Dengan perincian, ada tambahan satu pasien meninggal, sehingg total 19 orang meninggal. Lalu ada 73 orang sembuh dan 105 orang masih dirawat.

Pelajaran Cinta Om Hao Lewat Kawah Sikidang, Genta Ingin Nangis…

Dari jumlah positif corona sebanyak itu, paling banyak berada di Kecamatan Toroh yang saat ini totalnya ada 34 kasus. Urutan selanjutnya adalah Purwodadi 24 kasus, Kecamatan Gubug 19 kasus, Karangrayung 17 kasus, dan Tegowanu 19 kasus.

Berikutnya, Kecamatan Penawangan 14 kasus, Tawangharjo 13 kasus, Godong 12 kasus, Grobogan 8 kasus, dan Pulokulon 7 kasus. Selanjutnya Tanggungharjo 8 kasus, Brati 6 kasus, Ngaringan 4 kasus, Kedungjati 3 kasus, Wirosari 3 kasus, Geyer 3 kasus, Kradenan 1 kasus, dan Gabus 1 kasus.

Sedangkan satu kecamatan lainnya hingga saat ini masih nihil kasus positif Covid-19. Yakni, Kecamatan Klambu. Dengan demikian dari 19 kecamatan, sebanyak 18 kecamatan sudah ada kasus Covid-19.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya