Salatiga Ajukan 5.850 Dosis Vaksin untuk Nakes
Dinkes Kota Salatiga telah mengajukan 5.850 dosis vaksin tahap pertama atau Sinovac untuk memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan atau nakes.

Semarangpos.com, SEMARANG — Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga telah mengajukan vaksin tahap pertama atau Sinovac sebanyak 5.850 dosis ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah atau Pemprov Jateng. Dosis sebanyak itu, rencana diberikan kepada 2.825 tenaga kesehatan atau nakes yang ada di Kota Salatiga.
“Jumlah nakes di Salatiga itu ada 2.825 orang. Jadi, untuk dosisnya yang dibutuhkan sekitar 5.850, karena satu nakes kan dapatnya 2 dosis,” ujar Kepala DKK Salatiga, Siti Zuraidah, kepada Semarangpos.com, Kamis (7/1/2021).
Zuraidah menambahkan vaksinasi tahap pertama nantinya memang akan diprioritaskan kepada nakes. Kendati demikian, kemungkinan besar tidak semua nakes di Salatiga akan mendapat vaksin tahap pertama jenis Sinovac.
Ini 9 Ruas Jalan di Semarang yang Ditutup Selama PPKM
Hal ini dikarenakan jatah vaksin yang diterima Salatiga kemungkinan besar tidak sampai 5.000 dosis. Berdasarkan informasi yang diterima Semarangpos.com dari Kepala Dinkes Jateng, Yulianto Prabowo, hanya Kota Semarang yang akan menerima vaksin di atas 5.000 dosis.
Hal itu dikarenakan Semarang merupakan daerah zona merah persebaran Covid-19. Selain itu, ada kemungkinan persebaran vaksinasi tahap pertama lebih diutamakan di daerah atau kota besar.
“Ya jumlah itu [5.850 dosis] yang kita ajukan ke Pemprov Jateng. Tapi, jumlah pasti dapatnya kita belum tahu. Kita masih menunggu,” tuturnya.
Distribusi
Zuraidah juga belum mengetahui kapan vaksin tahap pertama itu akan didistribusikan ke Salatiga.
“Kita masih nunggu aba-aba dari provinsi, terkait kapan vaksin itu akan dikirim,” imbuhnya.
Tinggal Seorang Diri, Nenek di Grobogan Ditemukan Pedagang Sayur Sudah Tak Bernyawa
Sementara itu, Yulianto Prabowo mengaku pihaknya saat ini memang sudah membuat rencana distribus (rensi) vaksin ke 35 kabupaten/kota.
Tapi, hal itu masih harus dikaji ulang karena menunggu instruksi pemerintah pusat.
“Kalau rensi kita sudah ada. Tapi, kapan didistribusikan masing nunggu instruksi pusat. Karena infonya diprioritaskan ke kota provinsi yang zona merah seperti Semarang dan Solo,” tutur Yulianto.
Vaksin jenis Sinovac yang digunakan untuk vaksinasi tahap pertama sudah diterima Pemprov Jateng. Total ada 62.560 dosis vaksin Sinovac yang diterima Jateng sejak Senin (4/1/2021).
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Disdik Grobogan Gandeng BIN Jateng Genjot Vaksinasi Anak
- Kejar Target, Dinkes Grobogan dan BIN Jateng Genjot Vaksinasi Anak
- Waduh! Ribuan Vaksin AstraZeneca di Kudus Dikembalikan
- Pelajar dan Santri Ikut Vaksinasi Covid-19 dari BIN Jateng
- Vaksinasi Covid-19 Anak di Grobogan Selesai Sepekan, Ini Kata Bupati
- Tinjau Vaksinasi Anak, Wali Kota Tegal Pakai Seragam SD
- Pemprov Jateng Data Vaksin Covid-19 Kedaluwarsa
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.