2.971 PPDP di Grobogan Coklit Serentak, Protokol Kesehatan Dipatuhi…

Pilkada serentak 9 Desember di Kabupaten Grobogan, Jateng memasuki tahapan pencocokan dan penelitian atau coklit data pemilih melibatkan 2.971 PPDP.

2.971 PPDP di Grobogan Coklit Serentak, Protokol Kesehatan Dipatuhi… Komisioner KPU Grobogan Divisi Hukum dan Pengawasan, M.P. Djoko Widodo (kanan) menyerahkan perlengkapan coklit pada PPDP di Purwodadi, Grobogan, Jateng, Sabtu (18/7/2020). (Semarangpos.com-Arif Fajar Setiadi)

Semarangpos.com, PURWODADI — Pemilihan umum kepala daerah (pilkada) serentak 9 Desember di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah memasuki tahapan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih. Sebanyak 2.971 petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) dikerahkan dalam kegiatan tersebut.

“Tahapan coklit dimulai serentak hari ini. Ada 2.971 PPDP di seluruh Kabupaten Grobogan yang bertugas melaksanakan coklit hingga 13 Agustus 2020. Hari ini kita apel Gerakan Coklit Serentak,” jelas Komisioner KPU Grobogan Divisi Hukum dan Pengawasan, M.P. Djoko Widodo di Purwodadi, Grobogan, Jateng, Sabtu (18/7/2020).

Menurut Djoko ada beberapa hal yang menjadi pedoman PPDP selama menjalankan tugas pencocokan dan penelitian data pemilih di saat pandemi Covid-19. Hal itu sudah diatur di Peraturan KPU No. 6/2020.

Harimau Benggala Covi dan Vivid Lahir di Semarang Zoo

“Saat mendatangi rumah calon pemilih wajib memenuhi protokol kesehatan, yakni mengenakan masker, sarung tangan, face shield, dan jaga jarak.  Diharapkan juga tidak masuk rumah dan melaksanakan coklit sesingkat mungkin,” ujar Djoko.

Selain protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus corona jenis baru atau Covid-19, lanjutnya, kepada PPDP juga ditekankan beberapa hal saat menjalankan coklit data pemilih. Langkah itu antara lain pencocokan data, teliti bekerja, pemilu sehat kita selamat, selamat bekerja bekerja dengan selamat, dan bekerja teliti cermat menuju DPT (daftar pemilih tetap) berkualitas.

Tuju Pemilu Berkualitas

“DPT menurut saya ruh pertama pintu masuknya pemilu berkualitas di samping komponen lainnya. Kemudian setelah pelaksanaan coklit proses menuju DPT, masyarakat dapat memberikan masukan saat muncul daftar pemilih sementara [DPS],” kata Djoko.

Perlu diketahui, dari  data awal ada 1.163.363 orang yang mempunyai hak pilih di Kabupaten Grobogan. Jumlah tersebut akan dicocokan dan diteliti oleh PPDP hingga 13 Agustus 2020. Setelah itu, muncul DPS dan ditetapkan menjadi DPT Pilkada serentak 9 Desember 2020.

PSIS Semarang Sulit Penuhi Syarat Gugus Tugas Covid-19

Dalam apel tersebut, secara simbolis KPU Grobogan menyerahkan alat kerja PPDP. Alat kerja ini diterima dua perwakilan PPDP Kelurahan Purwodadi. Perlengkapan harus dipergunakan selama melakukan coklit.

Salah seorang PPDP dari Kelurahan Purwodadi Priyanto menjelaskan perlengkapan tugas coklit yang diterima antara lain sejumlah form pengisian, topi, alat tulis, dan perlengakapan protokol kesehatan seperti face shield serta masker.

“Karena sedang pandemi Covid-19, kami tetap menerapkan protokol kesehatan, seperti tidak berjabat tangan,  jaga jarak dan diusahakan tak masuk ke dalam rumah. Kemudian setelah selesai coklit, tempel stiker tanda sudah dicoklit,” ujar Priyanto.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.