613 Peserta CPNS IAIN Salatiga Ikuti Ujian SKD

Seleksi SKD CPNS Kemenag Formasi 2019 termasuk untuk IAIN Salatiga digelar di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jumat (6/3/2020).

613 Peserta CPNS IAIN Salatiga Ikuti Ujian SKD Seleksi SKD Kemenag Formasi 2019. (Iainsalatiga.ac.id)

Semarangpos.com, SALATIGA Sebanyak 613 peserta CPNS 2019 untuk Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga mengikuti ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dalam sesi ketiga di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jumat (6/3/2020).

Ratusan peserta CPNS IAIN Salatiga itu meperebutkan 40 lowongan untuk formasi umum jabatan fungsional. Jabatan-jabatan itu terdiri atas satu analis kepegawaian, satu arsiparis, satu pranata komputer, dua pustakawan, dan 33 posisi pada formasi asisten ahli dosen.

Pemkot Semarang: Polemik Gereja Malangsari Selesai 3 Bulan!!!

Ketua Panitia Gabungan ujian SKD, Fajar Adhy Nugroho, mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan ujian SKD dengan optimal. Panitia gabungan itu terdiri atas 173 orang yang berasal dari satuan-satuan kerja di Jawa Tengah.

“Mulai dari Kanwil Kemenag Jateng, Balai Diklat Keagamaan, Balai Litbang Agama, sampai lembaga pendidikan tinggi keagamaan. Kami sudah berkoordinasi dan mempersiapkan ujian SKD ini dengan maksimal. Semoga nanti dapat berjalan lancar,” ujarnya.

42 IAIN Salatiga

Dipaparkan Fajar, kuota CPNS Jawa Tengah adalah 316 formasi yang diperebutkan oleh 7.352 peserta. Kuota itu akan mengisi lowongan di IAIN Salatiga (42 kuota), IAIN Kudus, IAIN Pekalongan, IAIN Surakarta, IAIN Purwokerto, UIN Walisongo, Balai Litbang Semarang, Balai Diklat Seamarang, dan Kanwil Kemenag Jawa Tengah.

Gadis Indigo Natasha Siahaan Ditemploki Siapa di Wonderia?

“Sebanyak 7.352 peserta ini akan dibagi menjadi 10 sesi dengan lima sesi perhari. Pada masing-masing sesi kurang lebih ada 750 peserta yang mengikuti SKD. Sementara 750 peserta dibagi menjadi dua kelompok/sesi, 350 orang di ruang Muzdalifah, dan 400 orang di ruang Arafah,” katanya.

Fajar menegaskan ujian SKD akan berjalan objektif dan tidak ada manipulasi. “Tidak akan ada manipulasi, pasti objektif, karena nanti hasilnya bisa dilihat secara real time. Langsung bisa dipantau setelah ujian,” pungkasnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.