APD Bantuan Hiswana Migas untuk Salatiga Bisa Dipakai Berulang

Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Salatiga menerima bantuan alat pelindung diri atau APD dari Hiswana Migas Semarang, Senin (4/5/2020).

APD Bantuan Hiswana Migas untuk Salatiga Bisa Dipakai Berulang DPC Hiswana Migas Semarang menyerahkan bantuan berupa APD kepada Gusus Tugas Penanggulangan Covid-19 Salatiga di Rumah Dinas Wali Kota, Senin (4/5/2020). (Semarangpos.com-Humas Setda Salatiga)

Semarangpos.com, SALATIGA — Gugus Tugas (Gusgas) Penanggulangan Covid-19 Salatiga menerima bantuan alat pelindung diri atau APD dari Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi alias Hiswana Migas Semarang untuk Kota Salatiga, Senin (4/5/2020). Uniknya beberapa APD dari Hiswa Migas itu bisa dipakai berulang tak cuma sekali.

Ketua DPC Hiswana Migas Semarang, Triyanto Cahyo Legowo, mengatakan beberapa APD yang bisa dipakai berulang seperti baju hazmat dan sepatu. “APD yang kami serahkan ini bisa dicuci dan dipakai lagi, sehingga nantinya bisa digunakan oleh para petugas medis yang ada di Salatiga,” terang Triyanto di Kota Salatiga, Jawa Tengah.

Sebelumnya, DPC Hiswana Migas Semarang menggalang donasi kepada anggota dengan total Rp30 juta. Hasil donasi itulah yang digunakan Hiswana Migas untuk membeli APD bantuan untuk Salatiga.

Semarang Punya Tumbasin.id Sebagai Solusi Belanja saat Social Distancing

Sementara itu, bantuan APD yang diserahkan DPC Hiswana Migas Semarang untuk Salatiga meliputi 40 buah baju APD, 40 goggle atau kacamata, 40 pasang sepatu, 70 pasang sarung tangan, dan 8 boks masker. Selanjutnya, bantuan akan diserahkan kepada Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga untuk didistribusikan ke sejumlah fasilitas kesehatan.

Wujud Kepedulian

“Penyerahan APD ini juga wujud kepedulian pengusaha minyak dan gas terhadap penanganan Covid-19 di sejumlah daerah,” imbuh Triyanto.

Tagar #UndipKokJahatSih Trending, Ini Jawaban Undip Semarang

Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Salatiga yang juga wali kota, Yuliyanto menerima langsung bantuan tersebut. Dia mengatakan bantuan APD saat ini masih sangat dibutuhkan rumah sakit yang menangani pasien positif Covid-19.

Yuliyanto menambahkan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) yang meningkat menjadi positif Covid-19 di Salatiga belakangan ini sangat tinggi. Di sisi lain, jumlah pasien yang sembuh juga lebih banyak. Diharapkan, dalam kurun waktu sepuluh hari, PDP positif yang dirawat bisa segera pulang, dan beraktivitas kembali.

“Sepanjang masyarakat disiplin dan jujur, pandemi Covid-19 yang tidak diharapkan ini bisa kita tekan. Covid-19 ini harus dikendalikan, bukan dimusuhi. Strategi dan protokol harus kita lakukan dan patuhi bersama,” terang Yuliyanto.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.