Belum Sebulan, Kota Semarang Sudah 21 Kelongsoran

Kabid Kedaruratan BPBD Kota Semarang, Bambang Rudi Hartono mengatakan sepanjang Januari 2020 ini setidaknya sudah 21 bencana tanah longsor melanda Kota Semarang.

Belum Sebulan, Kota Semarang Sudah 21 Kelongsoran Ilustrasi longsor di Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, beberapa waktu lalu. (Semarangpos.com-Imam Yuda S.)

Semarangpos.com, SEMARANG — Tahun 2020 belum lagi satu bulan berlangsung. Namun demikian, Kota Semranag sudah 21 dilanda bencana alam tanah longsor.

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Bambang Rudi Hartono, mengatakan sepanjang Januari 2020 setidaknya sudah ada 21 kejadian bencana tanah longsor yang terjadi di beberapa kecamatan di Kota Semarang. Kejadian tanah longsor paling banyak terjadi di Kecamatan Gunungpati, disusul Kecamatan Tembalang dan Gajahmungkur.

“Sepanjang Januari ini, tanah longsor yang terjadi di Kecamatan Gunungpati ada lima kejadian. Sedangkan, Kecamatan Tembalang dan Gajahmungkur ada tiga kejadian,” ujar Bambang kepada wartawan di Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (20/1/2020).

Bambang mengatakan dari 21 kejadian tanah longsor itu tidak menimbulkan korban jiwa. Kendati demikian, bencana itu menyebabkan kerugian materi bagi warga. Salah satunya adalah kejadian tanah longsor yang terjadi di Manyaran, Semarang Barat yang menyebabkan warga mengalami kerugian hingga Rp10 juta.

“Untuk korban jiwa nihil. Kita harapkan tidak ada korban jiwa dalam kejadian bencana di Semarang, termasuk tanah longsor,” katanya.

Ia pun mengimbau kepada masyarakat, khususnya yang bermukim di wilayah rawan longsor untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana alam. Terlebih saat ini telah memasuki musim penghujan dan kerap menimbulkan cuaca ekstrem.

“Kami mengimbau kepada masyarakat agar bisa melapor ke kepala wilayah apabila melihat adanya gejala-gejala potensi longsor. BPBD Kota Semarang siap untuk berkoordinasi dengan dinas atau pihak terkait untuk melakukan penanganan,” tutur Bambang.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.