Klaster Gowa Tambah 2 Positif Covid-19 di Karanganyar, Dua Lingkungan Diisolasi Mandiri
Kasus positif Covid-19 di Karanganyar, Jawa Tengah, bertambah dua dari klaster Gowa.
Semarangpos.com, KARANGANYAR – Kasus positif Covid-19 di Karanganyar, Jawa Tengah, bertambah dua dari klaster Gowa. Tim Gugus Tugas mengambil tindakan isolasi mandiri lingkungan sekitar tempat tinggal dua warga itu.
Diungkapkan Bupati Karanganyar, Juliyatmono, selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, dua warga Karanganyar yang positif Covid-19 itu dirawat di Rumah Sakit (RS) Kasih Ibu Solo.
Dua warga yang masuk klaster Gowa itu berasal dari Kecamatan Jenawi dan Kecamatan Jatiyoso.
Jenazah WNI ABK Kapal China Dibuang Ke Laut, Susi Pudjastuti: Itu Kejahatan!
Menurut Yuli, sapaan Juliyatmono, hasil tes swab Covid-19 dua orang tersebut keluar pada Kamis (7/5/2020). Yuli menjelaskan dari rombongan klaster Gowa ada 18 orang yang rapid test-nya reaktif.
“Sepuluh orang kan sudah masuk [RS] Kasih Ibu [Solo]. Sudah keluar tes swab sebagian, dua orang itu positif Covid-19. Dari Kecamatan Jenawi dan Jatiyoso. Mereka sudah di rumah sakit tiga sampai empat hari,” kata Bupati saat dihubungi Semarangpos.com, Kamis.
Menurut Yuli, dua warga Karanganyar dari klaster Gowa yang positif Covid-19 itu berusia 60 tahun ke atas dan semuanya laki laki.
PSBB di Kota Tegal Berhasil Tekan Kasus Covid-19, Ganjar Beri Pujian
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karanganyar langsung mengambil tindakan isolasi mandiri lingkungan sekitar tempat tinggal dua warga itu.
Pemkab sudah mengirimkan logistik berupa sembako. Rencana Pemkab melakukan rapid test terhadap sejumlah orang yang melakukan kontak langsung dengan dua orang warga tersebut.
Tiga Orang Sembuh
“Sudah diisolasi wilayah yang bersangkutan. Sudah kami beri sembako dan warga di lingkungan yang pernah kontak segera kami rapid test. Supaya psikologi masyarakat nyaman. Di dua lokasi itu tidak lebih dari 25 orang yang diisolasi,” tutur dia.
Video Pembuangan Jenazah WNI dari Kapal China Disorot Banyak Pihak
Selain informasi tentang dua warga Karanganyar dari klaster Gowa yang positif Covid-19, Bupati juga mengabarkan ada tiga warga Karanganyar yang dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Tiga orang itu adalah dua orang perempuan istri dari warga Desa Paulan dan Desa Malangjiwan, Kecamatan Colomadu. Suami mereka juga terkonfirmasi positif Covid-19 dan sudah sembuh lebih dulu.
Satu lagi pasien yang dinyatakan sembuh adalah dokter residen dari Desa/Kecamatan Jaten. Apabila mengacu website Covid-19 Karanganyar http://covid19.karanganyarkab.go.id/ hingga Kamis (7/5/2020) total ada 20 kasus positif Covid-19 di Karanganyar.
Pencurian di Super Syifa Cell Kudus Terekam CCTV
Perinciannya, tujuh orang dinyatakan sembuh, tiga orang meninggal dunia, dan sepuluh orang dalam perawatan.
“Tren sembuh tinggi. Bagi yang positif Covid-19 itu saya pantau terus. Kami kerja keras, bantu doa dan dimotivasi terus,” ujar Yuli.
Menurut Yuli, penting adanya dukungan psikologis bagi pasien Covid-19 yang dalam tahap penyembuhan. Tidak ada penolakan artinya masyarakat mendukung.
“Motivasi penting supaya mereka tidak merasa sendirian. Cara menyikapi yang bijaksana supaya jangan dibawa suasana mencekam,” kata Yuli.
Baca Juga
- 3 Siswa di Madiun Tidak Diperkenankan Ikut PTM
- PDGI Catat Ada 40 Dokter Gigi di Semarang Terpapar Covid-19 Selama Pandemi
- Innalillahi! 99 Anak Salatiga Kehilangan Orang Tua Gegara Covid-19
- Bukan Hanya Covid-19, TBC Juga Ancam Kesehatan Warga Semarang
- Hasil Tes Positif Covid-19, Banyak Calon Penumpang Tetap Nekat ke Bandara Ahmad Yani
- Terapkan PPKM Level 3, Kendal Izinkan Pembelajaran Tatap Muka
- Satgas Covid-19 Nasional Datangi Salatiga, Ada Apa?
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.