Pasien Sembuh Covid-19 di Grobogan pada Februari Tinggi, Efek PPKM?

Data Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Grobogan, Jateng menyebutkan kasus sembuh Covid-19 di Grobogan sepanjang Februari 2020 tergolong tinggi.

Pasien Sembuh Covid-19 di Grobogan pada Februari Tinggi, Efek PPKM? Ilustrasi klaster Covid-19. (Dok. Solopos.com)

Semarangpos.com, PURWODADI — Kasus pasien sembuh dari Covid-19 di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah (Jateng) selama Februari 2021 tergolong tinggi. Data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menyebutkan ada 506 pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 hingga Minggu (28/2/2021).

Sedangkan kasus penambahan Covid-19 selama Februari 2021 mencapai 340 orang. Penambahan kasus itu merata di 19 kecamatan di Grobogan. Hanya saja penambahan paling banyak selama Februari terjadi di Kecamatan Purwodadi, yakni 63 kasus baru. Sedangkan paling sedikit penambahan kasus baru Covid-19 ada di Kecamatan Klambu, yakni 2 kasus.

Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Grobogan, Moh Sumarsono, mengatakan penambahan kasus baru Covid-19 di Februari lebih sedikit dibandingkan Januari. Pada Februari ada penambahan 340 kasus, sedangkan pada Januari mencapai 791 kasus.

Baca juga: Kasus Sembuh Covid-19 Salatiga Tertinggi Se-Jateng

“Penurunan ini karena pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat [PPKM] baik skala besar maupun mikro. Juga karena meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menjalankan protokol kesehatan,” jelas Sumarsono yang juga Sekda Grobogan, Senin (1/3/2021).

Memang jika dilihat angka kesembuhan pasien dari Covid-19 di Februari lebih sedikit dibanding Januari. Namun apabila dikaitkan dengan penambahan kasusnya tentu lebih banyak Februari. Karena pada Februari ada 340 kasus baru dengan tingkat kesembuhan 506 orang. Sedangkan Januari ada 791 kasus baru dengan tingkat kesembuhan 588 orang,

Hanya saja tingginya tingkat kesembuhan pasien Covid-19 yang mencapai 506 tidak diiringi turunnya tingkat kematian pasien. Karena pada Februari ada 33 pasien meninggal, sementara Januari kasus kematian pasien Covid-19 mencapai 31 orang.

Lonjakan Kasus

Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Grobogan, Endang Sulistyoningsih, menambahkan sepanjang Februari sempat terjadi lonjakan kasus dalam satu hari. Yakni pada 21 Februari dengan penambahan 55 kasus. Sedangkan penambahan kasus baru paling sedikit terjadi pada tanggal 8, 9, 17, dan 18 Februari, masing-masing ada tiga kasus.

Baca juga: Kasus Covid-19 Fluktuatif, Grobogan Perpanjang PPKM Mikro Hingga 8 Maret

“Akhir Februari masih ada penambahan lima kasus baru. Kemudian, pasien sembuh ada tujuh orang dan pasien positif Covid-19 yang meninggal ada dua orang,” jelas Endang, Minggu.

Sementara itu, berdasarkan data yang tercantum di situs web corona.jatengprov.go.id per 1 Maret 2021, kumulatif kasus Covid-19 di Grobogan mencapai 1.894 orang. Perinciannya, kasus sembuh 1.554 orang, kasus aktif 104 orang, dan kasus kematian mencapai 236 orang.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.