Sepekan Nihil Kasus Baru, Jumlah OTG Covid-19 Salatiga Melonjak

Jumlah OTG Covid-19 Salatiga dalam sepekan terahir bertambah delapan orang meski tak ada tambahan kasus positif mengidap virus corona jenis baru.

Sepekan Nihil Kasus Baru, Jumlah OTG Covid-19 Salatiga Melonjak Siti Zuraidah. (Semarangpos.com-Nadia Lutfiana Mawarni)

Semarangpos.com, SALATIGA — Meski dalam sepekan dinyatakan nihil kasus baru Covid-19, jumlah orang tanpa gejala (OTG) di Kota Salatiga, Jawa Tengah justru melonjak. Terakhir, Selasa (12/5/2020), jumlah OTG Covid-19 Salatiga bertambah delapan orang meski tak ada tambahan kasus positif.

“Per hari ini [Selasa] OTG bertambah delapan sehingga secara kumulatif jumlah OTG di Salatiga 418. Sebanyak 61 di antara mereka masih dalam masa pemantauan dan 352 selesai pemantauan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga, Siti Zuraidah dalam keterangan resminya.

Kendati begitu, Zuraidah tidak memerinci dengan siapa OTG tersebut pernah berkontak.

Kantor Pos Besar Semarang Nan Sarat Sejarah

OTG merupakan klasifikasi untuk orang yang pernah berkontak erat dengan pasien positif virus corona jenis baru penyebab penyakit Covid-19. Meski demikian, OTG tidak menunjukkan gejala.

Saat ini, sebagian OTG menjalani isolasi mandiri di rumah dan sebagian lain dikarantina di Rumah Singgah Sehat (RSS) di Jalan Soekarno-Hatta.

Naik 8 Orang

Tren kenaikan OTG Covid-19 Salatiga sejak Kamis (7/5/2020) atau sehari setelah dua kasus positif terakhir, yakni positif kedua belas dan ketiga belas, diumumkan. Dua pasien positif itu sebelumnya diumumkan pada Rabu (6/5/2020).

Bakmi Jowo Pak Gareng, Sajian Kuliner Populer di Semarang

Mulai Kamis, jumlah OTG Covid-19 di Kota Salatiga naik naik delapan orang dari 396 orang menjadi 404 orang. OTG kemudian bertambah lagi dua orang pada Sabtu (9/5/2020) dan bertambah empat orang pada Minggu (10/5/2020). Penambahan delapan orang OTG juga terjadi pada Selasa (12/5/2020) meskipun kasus positif tidak bertambah.

Zuraidah menekankan meskipun taka da penambahan kasus positif warga tetap diimbau untuk mematuhi protokol kesehatan. Protokol kesehatan itu antara lain sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir serta memakai masker ketika keluar rumah.

Warga diimbau untuk tetap tinggal di rumah jika tidak ada kepentingan mendesak. “Dan yang tidak kalah penting adalah berpikir positif untuk menjaga kesehatan tubuh,” tuturnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.