Siap-Siap, SKB CPNS 2019 Kabupaten Tegal Digelar September!
Seleksi kompetensi bidang calon pegawai negeri sipil alias SKB CPNS formasi 2019 Pemerintah Kabupaten Tegal baru direncanakan pelaksanaannya.
Semarangpos.com, SLAWI — Seleksi kompetensi bidang calon pegawai negeri sipl formasi 2019 Pemkab Tegal direncanakan 14-16 September 2020. Pelaksanaan SKB CPNS Kabupaten Tegal itu akan berlangsung di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang.
Seleksi SKB CPNS untuk formasi 2019 seharusnya selesai digelar Maret lalu. Namun, seleksi yang menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Tegal itu urung terlaksana menyusul merebaknya wabah virus corona jenis baru pemicu Covid-19.
Baru 30% Rampung Dilukis, Mural di Purworejo Sudah Jadi Spot Selfie
Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal Widodo Joko Mulyono mengatakan SKB CPNS Kabupaten Tegal itu akan diikuti 1.357 peserta yang berasal dari berbagai daerah. Ia berharap protokol kesehatan saat proses seleksi berlangsung harus benar-benar diterapkan dan dipantau serius.
Peserta seleksi itu wajib menggunakan masker dan diukur suhu tubuh mereka. “Peserta seleksi yang datang harus menggunakan masker dan dicek suhu tubuhnya sebelum masuk ke lokasi tes,” ucap Joko sebagaimana dikutip pengelola web resmi setda.tegalkab.go.id, Rabu (26/8/2020).
Protokol Lengkap
Kepala BKPPD Kabupaten Tegal Retno Suprobowati mengatakan pelaksanaan SKB CPNS itu sudah memperhitungkan penerapan protokol kesehatan. Selain memeriksa kesehatan peserta, ruang ujian juga akan dikurangi kapasitasnya separuh dari kapasitas normal. Ruangan juga akan disterilisasi dengan cairan disinfektan setiap kali sesi ujian berakhir.
“Kami juga menyediakan ruang ujian khusus bagi peserta seleksi yang kedapatan sakit seperti demam dengan suhu tubuh di atas 37,3 derajat Celsius, batuk, dan pilek. Tentunya, protokol kesehatan di ruangan khusus ini lebih ketat dengan jarak tempat duduk antarpeserta lebih longgar dan petugas pengawasnya mengenakan alat pelindung diri lengkap,” papar Retno
Telaga Sunyi di Baturraden, Tempat Pelarian dari Riuhnya Perkotaan
Peserta yang mengikuti tes SKB itu juga harus mematuhi protokol kesehatan yang ketat. Peserta diwajibkan memakai faceshield atau pelindung wajah, masker, handsanitizer, mencuci tangan, serta menjaga jarak saat berada di lokasi ujian.
Lebih lanjut, pihaknya juga akan mengecek kelengkapan surat-surat seperti surat kesehatan dari puskesmas dan surat pernyataan kesanggupan melakukan isolasi mandiri usai mengikuti ujian. Retno menegaskan pula peserta seleksi harus datang sendiri karena pihaknya tidak mengizinkan adanya kerumunan pengantar.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Diikuti 226 Peserta, Ini Para Pemenang Lomba Animasi Yamaha 2 University with Udinus Semarang
- Yuk Ikutan! Yamaha dan Udinus Semarang Gelar Lomba Animasi Berhadiah Beasiswa
- Udinus Semarang Raih Penghargaan dari MarkPlus Inc, Ini Penyebabnya…
- Robot Disinfektan & Box Sterilisasi Udinus Tuai Pujian Wagub Jateng
- Keren! Mahasiswa Udinus Semarang Ciptakan Alat Canggih Deteksi Diabetes
- Udinus Gelar Dinusfest 2021, 3.125 Pelajar SMA/SMK Jadi Peserta
- Udinus Semarang Pertahankan Predikat Terbaik se-Jateng
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.