Kata Anak Indigo Ada Pocong Setinggi Pohon di Hutan Tinjomoyo

Sutradara Billy Christian penasaran dengan Hutan Tinjomoyo Semarang yang menurut dua gadis indigo, Tasha Siahaan dan Frislly Herlind, ditunggu makhluk tak kasar mata.

Kata Anak Indigo Ada Pocong Setinggi Pohon di Hutan Tinjomoyo Pohon tumbang di Hutan Tinjomoyo, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah (Instagram—rahmat.wedw)

Semarangpos.com, SEMARANG — Sutradara Billy Christian dibuat penasaran dengan kawasan Hutan Tinjomoyo Semarang. Pasalnya, menurut dua gadis indigo, Tasha Siahaan dan Frislly Herlind, terdapat sosok-sosok penunggu di setiap pohon di lahan bekas kebun binatang tersebut.

Frislly Lihat Wewe Gombel di Tinjomoyo: IndigoTalk Travel Semarang, menjadi judul vlog Billy Christian saat melakukan penelusuran di Hutan Tinjomoyo, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.  Sutradara dan youtuber khas horor itu tidak sendiri saat mengunjungi Tinjomoyo.

Ia meminta bantuan dua gadis indigo, Tasha dan Frislly untuk menjadi “mata” bagi penonton setia vlog Billy.  Dalam video yang diunggah 14 Desember 2019 silam, Billy dan tim menelusuri Hutan Tinjomoyo yang bekas kebun binatang itu. Tak tanggung-tanggung, Billy dan tim melakukan ekspedisi pada malam hari.

Alumni Unnes Menggugat Kirim Karangan Bunga demi Kritik Rektor Fathur Rokhman

Menurut catatan Detikcom, hewan-hewan di kebun binatang itu dipindahkan ke daerah Mangkang Semarang karena banjir besar yang melanda kawasan Tinjomoyo pada tahun 2007. Jembatan yang menjadi jalan utama juga ikut terputus karena insiden tersebut.

Bukan hanya itu, longsor juga sering terjadi dulunya. Di vlog sutradara Petak Umpet Minako, terlihat Tasha dan Frislly waswas saat mengunjungi hutan tersebut. Mereka selalu melihat area pohon-pohon yang tumbuh di sepanjang jalan.

Ada sebuah pohon besar yang tumbang seakan-akan menutup akses menuju Hutan Tinjomoyo lebih dalam. “Mereka menunjukkan kalau tempat ini dilarang dilewati, tapi enggak semua ya Kak,” ungkap Frislly saat ditanyai Billy.

KIP Jateng Sesalkan MV Colombus Daratkan Ribuan Turis Asing di Semarang

Menurut Frislly, faktor alam seperti pelapukan juga menjadi salah satu alasan kenapa sebuah pohon bisa tiba-tiba tumbang. “Tapi kalau yang aku lihat semakin besar energi mereka, semakin besar juga mereka bisa menunjukkan wujud mereka,” tambahnya.

Makhluk Gaib Menyapa

Biasanya jika tiba-tiba ada ranting pohon yang melengkung ke bawah, makhluk-makhluk tersebut menurutnya seakan-akan menyapa. Menurut salah satu gadis indigo itu, “mereka” ingin diakui.

“Apalagi itu ada cewek yang duduk di tengah pohon itu,” tunjuk Frislly ke sebuah pohon yang batangnya terbelah dua. Mereka menganggap sosok tersebut berwujud kuntilanak.

Keuskupan Agung Semarang Batasi Kegiatan Massal Ibadah Gereja

Billy dan tim tiba-tiba melihat daun yang bergerak. Padahal saat shooting tidak ada angin yang menerpa mereka. “Enggak, itu ada yang nggerakin,” ceplos Tasha seperti yang terpantau Semarangpos.com, Minggu (15/3/2020).

“Iya ada cewek kan Kak Tasha? Di belakang pohon itu,” jelas Tasha. Billy pun mengajak kedua gadis indigo tersebut mendekat, namun mereka tidak berani.

Sosok-sosok penunggu Hutan Tinjomoyo menurut mereka memiliki energi yang sangat kuat. Tasha dan Frislly pun tidak berani mencari gegara dengan makhluk-makhluk di sana.

Tak Harus Wisata ke AS, Semarang Juga Punya Tebing Aesthetic

“Sebenernya di setiap pohon itu ada penunggunya,” kata Tasha sambil melihat pohon-pohon di Hutan Tinjomoyo.

Pocong Tinggi Besar

Saat mereka ingin melanjutkan penelusuran, Frislly tiba-tiba merasa ngeri melihat sosok pocong yang menurutnya memiliki wujud yang besar dan tinggi. “Pocongnya gede banget lagi ih, badannya dia itu tinggi, gendut, terus gede. Kayak pocong purba gitu,” jelasnya.

Semarang Tiadakan CFD dan CFN di Kota Lama

Sosok pocong purba yang dimaksud Frislly karena memiliki badan yang sangat besar. Tingginya pun setinggi pohon-pohon yang ada di Hutan Tinjomoyo.

Saat mereka berjalan, Tasha mengatakan jika banyak sosok-sosok yang memanggil Billy dan tim. Makhluk tersebut memanggil dari arah hutan.  Gadis indigo tersebut menambahkan jika “mereka” penasaran.

“Mereka itu kayak penasaran, ada apa sih kok ramai-ramai gitu,” jelas Frislly salah satu gadis Indigo.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.