Pegawai Terpapar Covid-19, Kantor Dispendukcapil Grobogan Tutup
Kantor Dispendukcapil Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah (Jateng) ditutup sementara menyusul ditemukannya kasus Covid-19 atau virus corona.

Semarangpos.com, PURWODADI — Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil atau Dispendukcapil Kabupaten Grobogan tutup selama tiga hari, mulai Senin-Rabu (8-10/2/2021). Penutupan itu dilakukan menyusul adanya pegawai yang terkonfirmasi Covid-19.
“Kita tutup sementara kantor Dispendukcapil, untuk sterilisasi dan memutus mata rantai penularan Covid-19. Karena ada beberapa pegawai yang dinyatakan positif terpapar virus corona atau Covid-19,” jelas Kepala Dispendukcapil Grobogan, Ahmad Basuki Mulyono, Selasa.
Kendati demikian, lanjut Basuki, pelayanan pendaftaran administrasi kependudukan tetap dilayani. Pelayanan dilakukan secara online melalui aplikasi Simpel Tenan di laman http://e-simpel.dispendukcapil.grobogan.go.id.
Baca juga: Polda Jateng Ungkap Pencurian Pulsa & Voucer Game Telkomsel, Nilainya Capai Rp1,5 M
Pengumuman kantor ditutup dan pelayanan melalui aplikasi itu dipasang di pintu gerbang Kantor Dispendukcapil Kabupaten Grobogan Jl. Dr. Sutomo No. 5 Purwodadi.
Adanya kebijakan tersebut, membuat beberapa warga yang sudah terlanjur datang ke Dispendukcapil kecele. Niat mereka mengurus administrasi kependudukan pun batal.
‘’Tidak tahu kalau kantornya ditutup. Ya baru tahu setelah datang dan melihat pengumuman yang dipasang di gerbang Kantor Dispendukcapil Grobogan,” kata Agung warga Purwodadi.
Kepala Dispendukcapil Grobogan pun meminta maaf atas kekecewaa banyak warga yang tidak bisa mendapat pelayanan di kantor. Ia berharap warga memakluminya dan mau mengakses aplikasi Simpel Tenan untuk mengurus administrasi kependudukan.
“Mohon maaf. Silakan bagi yang ingin mendapatkan pelayanan bisa melalui aplikasi Simpel Tenan. Pelayanan di kantor kami buka kembali setelah tanggal 10 Februari,” jelas Basuki.
Baca juga: Update Covid-19 Grobogan Ada 5 Pasien Baru
Sementara itu, data terkini perkembangan Covid-19 di Kabupaten Grobogan telah mencapai 2.295 kasus atau ada penambahan 3 kasus dari hari sebelumnya.
Dari jumlah tersebut, kasus aktif mencapai 196 orang, kasus sembuh 1.940 orang, dan kasus kematian mencapai 159 orang.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Baca Juga
- Bed Isolasi RS di Grobogan Nyaris Penuh, Hotel Jadi Tempat Isolasi
- Grobogan Di Rumah Saja, Upaya Pemkab Keluar Dari Zona Merah
- Pengunjung Positif Covid-19 dari Tes Acak, Pasar Raya Luwes Purwodadi Tak Ditutup
- Waspada! Klaster Keluarga Muncul Lagi di Grobogan
- Guru Meninggal Gegara Covid-19, Sekolah di Grobogan Setop Uji Coba Tatap Muka
- Grobogan Bakal Tambah Sekolah untuk PTM
- Sopir Truk di Grobogan Tiba-Tiba Meninggal saat Ganti Ban
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.