Pemkot Pekalongan Buka Pelatihan Kerja Guna Kurangi Pengangguran

Pemkot Pekalongan memberikan pelatihan kerja bagi warga agar memiliki kompetensi dan keterampilan sehingga mampu menurunkan angka pengangguran.

Pemkot Pekalongan Buka Pelatihan Kerja Guna Kurangi Pengangguran Tangkap layar unggahan Instagram @pemkotpekalongan mengenai pembukaan pelatihan BLK angkatan 3. Senin (3/8/2020). (Instagram-@pemkotpekalongan).

Semarangpos.com, PEKALONGAN — Sebanyak 112 orang telah dinyatakan lolos seleksi dan berhak mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi APBN Angkatan III yang digelar di UPT Balai Latihan Kerja Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekolongan.

Pelatihan yang digelar dalam rangka membekali angkatan kerja dan mengurangi angka pengangguran itu dimulai sejak Senin (3/8/2020)

Pelatihan itu dibuka langsung oleh Wali Kota Pekalongan, Saelany Machfudz. Dalam sambutannya, Saelany mengatakan program itu menjadi target pembangunan di Kota Pekalongan untuk menciptakan sumber daya manusia yang kompeten.

Tidak Pakai Masker, ASN di Jateng Bisa Kena Potong Gaji

“Saya berharap agar tujuan pelatihan ini tercapai secara efektif dan efisien serta dilakukan secara komprehensif. Kepada para peserta, galilah ilmu dan keterampilan dari para instrukstur, resapi dan pahami agar ke depannya menjadi bekal untuk bekerja atau berwirausaha,” jelas Wali Kota Pekalongan dikutip dari akun Instagram  @pemkotpekalongan, Senin.

Pemkot Pekalongan mengungkap tingginya antusias calon peserta yang mengikuti proses pelatihan di tengah pandemi Covid-19. Saelany berharap agar 112 orang yang terpilih serius berlatih selama mengikuti pelatihan.

“Seleksinya luar biasa, bagi yang belum diterima masih ada kesempatan selanjutnya. Bagi yang diterima untuk serius berlatih sehingga setelah memperoleh bekal di sini seperti keahlian bengkel, rias, jahit, atau lainnya ke depannya bisa menjadi mandiri dengan berwirausaha,” terang Saelany.

Begini Pekalongan Awasi Ketat Salat dan Penyebelihan Kurban Iduladha

Angka pengangguran

Saelany Machfudz berharap dengan adanya program pelatihan kerja yang dilakukan dapat mengurangi angka pengangguran di Kota Pekalongan.

Menurut Kepala Dinperinaker Kota Pekalongan Slamet Hariyadi, kegiatan pelatihan tersebut merupakan pelatihan angkatan III dari dana APBN sebanyak 7 paket pelatihan dengan kuota terbatas sebanyak 112 orang yang masing-masing paketnya 16 orang.

Paket-paket pelatihan tersebut adalah Menjahit (dua paket), Teknis Pengelasan (satu paket), Desain Grafis (satu paket), Teknisi Sepeda Motor (satu paket), Perakitan Komputer (satu paket), dan Teknisi Kelistrikan (satu paket).

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.