Gubernur Jateng Bentuk Satkorwil Covid-19 di Tiap Eks Keresidenan

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, membentuk Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil) di tiap eks keresidenan guna menangani Covid-19.

Gubernur Jateng Bentuk Satkorwil Covid-19 di Tiap Eks Keresidenan Tangkapan layar peta risiko persebaran Covid-19 di Jateng. (covid19.co.id/peta-risiko)

Semarangpos.com, SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, membentuk Satuan Koordinasi Wilayah atau Satkorwil Covid-19 di tiap eks keresidenan. Tujuannya tak lain agar penanganan Covid-19 di tiap kabupaten/kota di Jateng bisa lebih optimal.

Enam Satkorwil akan dibentuk di enam eks keresidenan yang ada di Jateng yakni Pati, Semarang Raya, Pekalongan, Banyumas, Kedu, dan Soloraya. Layaknya badan koordinasi wilayah (Bakorwil), Satkorwil Covid-19 di Jateng ini nantinya juga melakukan sinkronisasi, koordinasi, serta percepatan penanganan pandemi virus corona.

Selain mengatasi persoalan-persoalan yang muncul dalam penanganan, Satkorwil Covid-19 di Jateng juga difungsikan untuk penanggulangan dampak sosial, ekonomi maupun kesehatan.

Gubernur Ganjar Klaim Zona Merah di Jateng Tinggal 2 Daerah

“Agar kita bisa membantu masing-masing daerah sehingga bisa responsif pada penanganan Covid-19 ini,” ujar Ganjar, Rabu (1/7/2020).

Ganjar mengatakan saat ini ada 13 daerah di Jateng yang perlu perhatian khusus. Dua di antaranya masuk zona merah yakni Kota Semarang dan Kabupaten Demak.

Sementara 11 daerah lain sebagian besar berada di wilayah Pantura yakni Rembang, Kudus, Jepara, Kendal, Batang, Pekalongan, dan Pemalang. Selanjutnya Tegal, Brebes, Kabupaten Semarang, dan Salatiga.

Status Tanggap Darurat Dilepas, Kasus Covid-19 di Salatiga Tambah 5

“Persebarannya sebenarnya merata maka kita buat Satkorwil itu. Ini adalah langkah percepatan agar hal-hal yang bersifat koordinatif bisa langsung cepat diselesaikan,” katanya.

Upaya percepatan penanganan juga dilakukan dengan memperbanyak tes. Menurut Ganjar, dengan memperbanyak tes penanganan Covid-19 akan lebih terukur dan efisien. Apalagi, Jateng kini telah memiliki dua mobil yang bisa melakukan PCR test.

Aparat Polres Rembang Meninggal Dunia Akibat Covid-19

“Kita sudah ada mobil untuk melakukan tes PCR, bantuan dari Gugus Tugas dan insyaallah besok akan ada tambahan satu dari Bank Jateng. Nah kalau ini ada kabupaten yang memerlukan akan kita kirim. Bisa gantian daerah lain,” katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.