Uskup Agung Semarang Jelang Paskah: Umat Katolik Harus Transformatif!

Uskup Agung Semarang Mgr. Robertus Rubiyatmoko mengeluarkan Surat Gembala sesuai tema Paskah "Bertobat, Terlibat, dan Berbuah Berkat".

Uskup Agung Semarang Jelang Paskah: Umat Katolik Harus Transformatif! Mgr. Robertus Rubiyatmoko. (kevikepandiy.org)

Semarangpos.com, SEMARANG — Keuskupan Agung Semarang mengeluarkan Surat Gembala pada masa prapaskah 2020. Uskup Agung Semarang Mgr. Robertus Rubiyatmoko menjuduli pesan itu sesuai tema Paskah tahun ini “Bertobat, Terlibat, dan Berbuah Berkat”.

Dalam unggahan Kevikepan Daerah Istimewa Jogjakarta, kevikepandiy.org, Minggu (23/2/2020), Uskup Agung Mgr. Robertus Rubiyatmoko mengajak umat Keuskupan Agung Semarang mempersiapkan masa prapaskah dengan sebaik mungkin.

“Masa prapaskah yang berlangsung selama 40 hari itu bagaikan retret agung di mana kita yang telah dibaptis diundang kembali untuk mengenangkan janji baptis kita, serta mempersiapkan penerimaan sakramen dengan penuh penghayatan untuk yang belum dibaptis.”

Nonaktifkan Dosen, Rektor Unnes Diminta Mundur

Uskup yang lahir di Sleman Jogjakarta tersebut mengajak seluruh umat Keuskupan Agung Semarang (KAS) mengahayati tema APP “Bertobat, Terlibat, dan Berbuah Berkat” dalam gerak fokus pastoral Keuskupan Agung Semarang 2020, yaitu “Umat Katolik yang Transformatif”.

“Saya berharap seluruh umat dapat menjadi pribadi yang transformatif. Artinya, menjadi pribadi yang senantiasa bergegas untuk berubah dan berbenah hingga berbuah berkah yang berdaya ubah.”

Petinggi KAS yang kerap disapa Rama—atau biasa ditulis Romo—Ruby tersebut mengatakan pertobatan sejati mengarahkan kita kepada keberanian untuk bangkit dari kerapuhan dosa.

Anak Indigo Ngaku Saksikan Kekejaman Jepang di Lawang Sewu

Ia pun menambahkan, “Ketika kita tidak membenci, menuntut balas, dan menaruh dendam kepada orang lain yang telah berbuat tidak baik kepada kita, sebaliknya justru mengampuninya.”

Demi Buah Berkat

Seperti yang dihimpun Semarangpos.com, Rama Ruby juga menegaskan pentingnya terlibat dalam wujud nyata pertobatan dalam kehidupan.

“Pertobatan yang sejati pastilah membuat orang untuk tergerak dan bergerak [obah] guna bersama-sama dengan orang lain mewujudkan kebaikan dan keutamaan hidup, termasuk lewat hal-hal yang kecil dan sederhana sekalipun,” ungkapnya.

Pada akhirya, baik “bertobat” maupun “terlibat” membuat hidup menjadi “berbuah berkat”, seperti pada tema APP Keuskupan Agung Semarang tahun 2020.

Sunrise Hill Gedong Songo, Destinasi dengan 7 Gunung Yang Epik

Ia pun juga memaparkan jika usaha-usaha pertobatan akan membawa perubahan, bukan hanya pada diri sendiri melainkan juga pada orang lain.

Uskup Agung Semarang dalam suratnya juga mendoakan siapapun yang sedang dalam masa pencobaan.

“Selamat memasuki retret agung 40 hari dengan tekun dan setia. Rahmat dan belas kasih senantiasa melimpah bagi anda semua. Berkah Dalem.” tutupnya dalam Surat Gembala masa prapaskah 2020. (Dhina Cantya/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.