Batik Kembang Kantil Lambang Cinta yang Abadi

Bunga kantil yang biasa digunakan sebagai aksesori di rambut pengantin wanita Jawa juga diwujudkan batik bunga kantil yang melambangkan cinta abadi.

Batik Kembang Kantil Lambang Cinta yang Abadi Batik kembang kantil diambil dari laman Info Budaya, Rabu (19/8/2020). (infobudaya.net)

Semarangpos.com, SOLO Bunga kantil biasa digunakan sebagai aksesori yang menjuntai di rambut pengantin wanita maupun di keris laki-laki saat pernikahan adat Jawa. Bunga ini juga diwujudkan dalam bentuk batik yang melambangkan cinta abadi.

Batik merupakan salah satu hasil kebudayaan adat Jawa. Tak heran jika batik seringkali dipercaya dapat mengabulkan permintaan tertentu.

Siapa yang tak tahu dengan bunga kantil? Bunga kantil sering juga dikenal sebagai bunga cempaka putih atau magnolia. Bunga ini seringkali dipakai sebagai pelengkap dalam busana pernikahan adat Jawa.

Lahirkan Bayi Laki-Laki, Anak Punk Pendarahan di Semak Belukar Brebes

Bunga kantil sendiri mempunyai makna filosofis kanthi laku, tansah kumanthil. Artinya untuk meraih ilmu spiritual, seseorang tidak cukup hanya dengan memohon melalui doa. Namun, orang tersebut juga harus menghayati nilai-nilai luhur yang ada dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam pernikahan adat Jawa bunga kantil seringkali dirangkai bersamaan dengan bunga melati. Kemudian digantungkan di bagian rambut mempelai wanita, dan keris laki-laki. Bunga kantil juga disematkan pada kedua telinga mempelai. Konon, hal ini dapat membuat hubungan mempelai abadi selamanya.

Kekuatan Magis

Bunga ini ternyata memiliki kekuatan magis. Bunga kantil dipercaya orang zaman dahulu sebagai pelet ampuh untuk mendapatkan hati orang yang dicintai. Tak tanggung-tanggung, pelet bunga kantil bisa membuat korban yang dijampi-jampi selalu ingat dengan orang yang memakai pelet ini. Sehingga korban tidak dapat terlepas dari ikatan si pemakai pelet.

Mungkin hal ini yang mendasari batik kembang kantil menjadi lambang cinta yang abadi. Batik kembang kantil diambil dari bahasa Jawa kanthil yang memiliki arti lekat dalam bahasa Indonesia. Oleh karenanya batik kembang kantil sering diartikan sebagai perekat sebuah hubungan.

Ganjar Jadi Orang Pertama di Jateng yang Punya Uang Baru Rp75.000

Motif batik kembang kantil biasanya terdiri dari ornamen bunga kantil yang rantingnya saling terhubung dan tidak terputus. Hal ini dimaknai sebagai tali rasa alias kumanthil-kantil yang berarti rasa sayang yang mendalam dan tidak terputus.

Dalam perkembangan batik di Jepara, batik kembang kantil dipercaya pertama kali diciptakan oleh R.A Kartini. Dirinya menciptakan batik ini dengan menggabungkan dua gaya batik, yakni batik keraton, dan batik pesisir.

Motif bunga yang digunakan merupakan motif yang biasa terdapat dalam batik pesisiran. Sedangkan warna yang digunakan adalah warna sogan yang merupakan warna khas batik Keraton Yogyakarta dan Surakarta.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.