Semarang Zoo Dibuka Lagi, Ayo ke Sana!

Taman Satwa Semarang atau Semarang Zoo aatau Kebun Binatang alias Bonbin Mangkang yang sempat tutup akibat pandemi Covid-19, kembali dibuka.

Semarang Zoo Dibuka Lagi, Ayo ke Sana! Pengunjung memasuki objek wisata Semarang Zoo yang kembali dibuka Rabu (15/7/2020) setelah sempat ditutup beberapa waktu akibat pandemi Covid-19. (Antara-Immanuel Citra Senjaya)

Semarangpos.com, SEMARANG — Taman Satwa Semarang atau Semarang Zoo yang sempat tutup selama beberapa waktu akibat pandemi Covid-19, sejak Rabu (15/7/2020), kembali dibuka.

Come back Semarang Zoo itu ditandai dengan penyerahan surat rekomendasi dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata kepada pengelola objek wisata yang lebih kondan sebagai Kebun Binatang Mangkang itu. Bonbin Mangkang selama ini cukup banyak menyimpan kenangan di hati warga Semarang.

4 Mahasiswa UNS Solo Kerasukan Massal di Channel Youtube Untold Story  

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang hadir langsung saat pembukaan kembali Semarang Zoo itu. Dalam kesempatan itu, Hendi—sapaan akrab Hendrar Prihadi—meminta agar protokol kesehatan benar-benar.

Menurut dia, salah satu objek wisata yang merupakan badan usaha milik daerah tidak boleh menjadi klaster baru persebaran Covid-19. “Jangan sampai menjadi klaster baru. Kalau memang di dalam sudah penuh, ditutup. Atur yang baik,” kata wali Kota Semarang.

Dorong Pemulihan Ekonomi

Menurut Hendrar Prihadi, pembukaan kembali salah satu objek wisata andalan Pemkot Semarang ini merupakan bagian dari mendorong pergerakan ekonomi di sektor pariwisata “Daerah harus pintar mengatur gas dan rem,” katanya.

Bukan Mitos! Inilah Tempat Favorit Sosok Penunggu Rumah Menurut Om Hao…

Wali Kota Semarang menjelaskan pariwisata harus berkembang baik, namun tidak berlomba-lomba mendatangkan wisatawan sebanyak mungkin. Menurut dia, gas harus dibuka pelan-pelan untuk menghidupi puluhan ribu orang yang hidup dari sektor pariwisata.

Ia menegaskan Pemkot Semarang sudah siap dengan penganggaran untuk sektor kesehatan dan bantuan sosial selama pandemi Covid-19 hingga akhir tahun. “Tinggal mulai masalah ekonomi dan sosial budayanya,” kata Hendrar.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Tinggalkan Komentar

Anda harus logged in untuk kirim komentar.