70 RT di Jateng Berstatus Zona Merah, Tidak Semua Lockdown

Sebanyak 70 lingkungan rukun tetangga atau RT di Jawa Tengah (Jateng) dinyatakan zona merah Covid-19, meski demikian tidak semua dilakukan lockdown.

70 RT di Jateng Berstatus Zona Merah, Tidak Semua Lockdown Ilustrasi lockdown di perkampungan. (Semarangpos.com-Tri Rahayu)

Semarangpos.com, SEMARANG — Sebanyak 70 wilayah rukun tetangga (RT) di Jawa Tengah (Jateng) berstatus zona merah atau tingkat risiko persebaran Covid-19 sangat tinggi. Meski demikian, tidak semua RT berstatus zona merah itu melakukan lockdown.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng, dr. Yulianto Prabowo, saat dijumpai Semarangpos.com di ruang kerjanya, Senin (21/6/2021).

Yulianto mengaku total ada 200.000 lebih RT di Jateng. Dari jumlah sebanyak itu, 70 RT di antaranya berstatus zona merah Covid-19.

Baca juga: Semarang Zona Merah, Hajatan Pernikahan Masih Diperbolehkan

“Dari 200.000 RT itu, yang dinyatakan zona merah ada 70. Itu tersebar di seluruh wilayah di Jateng,” ujar Yulianto.

Meski demikian, Yulianto tidak memiliki data berapa RT yang berstatus zona merah itu yang melakukan lockdown atau penutupan akses keluar masuk ke wilayahnya.

Ia pun menyarankan agar RT yang berstatus zona merah atau memiliki tingkat penularan Covid-19 tinggi untuk melakukan lockdown atau penutupan sementara.

“Seharusnya sih kalau sudah zona merah melakukan lockdown. Itu juga sejalan dengan instruksi pemerintah terkait micro zonasi atau micro lockdown,” terang Yulianto.

Yulianto mengatakan tujuan dari micro lockdown adalah mengantisipasi persebaran Covid-19 mulai dari wilayah terkecil, yakni RT.

“Kalau di tingkat penerapan lockdown masih bisa. Semua kegiatan di wilayah RT itu berhenti minimal sepekan lah. Nanti kebutuhan warga dicukupi. Kalau se-Indonesia berhenti susah. Semua kegiatan berhenti, termasuk ekonomi, sulit. Makanya, perlu kebijakan micro lockdown,” tuturnya.

Kasus Baru

Yulianto pun mengaku kondisi terkini persebaran kasus Covid-19 di Jateng saat ini memang tengah melonjak. Berdasarkan data Satgas Covid-19 nasional per Senin (21/6/2021) ada tambahan kasus baru sekitar 3.252 orang.

Baca jugaStatus Zona Merah, Semarang Tutup Tempat Hiburan & Objek Wisata

Dengan demikian, jumlah kasus Covid-19 di Jateng mencapai 230.400 orang. Perinciannya, kasus aktif mencapai 36.943, kasus sembuh 193.457, dan kasus kematian mencapai 9.955 jiwa.

Sementara data corona.jatengprov.go.id, ada tambahan kasus baru per 21 Juni 2021 mencapai 1.948 orang. Sementara total kasus Covid-19 mencapai 232.884 orang, dengan perincian 18.095 kasus aktif, 199.911 kasus sembuh, dan 14.878 kasus kematian.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

 

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.